PWMU.CO – Tiga Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), yaitu Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dan Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil masuk dalam daftar kampus dengan kualitas riset terbaik di Indonesia. Penilaian ini berdasarkan pemeringkatan “World University Rankings (WUR) 2025” yang dirilis oleh Times Higher Education (THE).
UMS mencapai skor 58,2 pada tahun ini dan berhasil menggeser Universitas Syiah Kuala (USK). Sebelumnya, USK menduduki posisi pertama pada tahun lalu. Pencapaian tersebut menempatkan UMS sebagai kampus terbaik di Indonesia dalam kategori kualitas riset.
Selanjutnya, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) juga masuk dalam 10 besar. UMM menempati peringkat keempat dengan skor 39,6. Skor ini hanya sedikit lebih rendah dibandingkan Universitas Negeri Semarang di peringkat ketiga dengan skor 39,7.
Di posisi kelima, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memperoleh skor 38,8. UAD berhasil mengungguli Telkom University yang berada di peringkat keenam dengan skor 36,0.
Penilaian kualitas riset menjadi dimensi utama dalam pemeringkatan WUR 2025. THE memberikan bobot terbesar pada aspek ini. Penilaian tersebut melibatkan empat indikator, yaitu citation impact, research strength, research excellence, dan research influence.
Keempat indikator tersebut mengukur kontribusi akademik universitas terhadap penelitian dan dampaknya secara global. Indikator-indikator ini juga mencerminkan kemampuan universitas dalam menghasilkan penelitian berkualitas tinggi. Penelitian tersebut harus diakui oleh akademisi internasional dan berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bagaimana Muhammadiyah berhasil bergerak dan berkontribusi signifikan di bidang pendidikan, khususnya dalam penelitian berkualitas tinggi.
Keberhasilan tiga perguruan tinggi Muhammadiyah dalam pemeringkatan internasional menunjukkan dedikasi Muhammadiyah dalam membangun kampus yang unggul dan berdaya saing global.
Selain itu, pencapaian ini juga menjadi sumber kebanggaan bagi seluruh warga Muhammadiyah, yang dapat melihat kontribusi nyata mereka dalam memajukan pendidikan di Indonesia dan di dunia. (*)
Penulis Wildan Nanda Rahmatullah Editor Azrohal Hasan