PWMU.CO – Sepuluh manfaat diulas dalam pembukaan perkemahan Hizbul Wathan SD Muhammadiyah 10 Surabaya (Mumtas) di Klurak Eco Park, Kembang Belor-Pacet Mojokerto, Rabu-Kamis (16-17/10/2024).
M.Khoirul Anam MPdI, Kepala SD Mumtas Surabaya dalam sambutannya menyampaikan sepuluh manfaat perkemahan Hizbul Wathan.
Pertama, Kemandirian.
“Berkemah mengajarkan siswa untuk mandiri dalam mengurus diri mereka sendiri, seperti memasak, membersihkan, dan merawat perlengkapan,” terang Anam.
Kedua, Kerja Sama.
“Kegiatan berkemah sering kali melibatkan kerja kelompok, yang membantu siswa belajar berkolaborasi dan berkomunikasi dengan baik. Seperti yang tadi dilakukan saat mendirikan tenda, kalau tidak ada kerja sama, maka tenda tidak bisa berdiri,” ucapnya mencontohkan.
Ketiga, Keterampilan Bertahan Hidup.
“Agar nantinya kalian bisa bertahan hidup maka dalam setiap perkemahan pasti di ajari keterampilan dasar bertahan hidup, seperti mendirikan tenda agar terlindung dari cuaca dingin dan panas, menyalakan api agar aman dari binatang liar, dan mencari sumber makanan,” terang Anggota LDK PP Muhammadiyah ini.
Keempat, Koneksi dengan Alam.
“Berkemah memberikan kesempatan bagi siswa untuk menjelajahi alam/tadabbur alam, yang meningkatkan rasa cinta terhadap lingkungan dan bisa meningkatkan keimanan kepada Allah SWT,” ucap pria asli Lamongan ini.
Kelima, Kesehatan Fisik.
“Pagi nanti kita akan melaksanakan olahraga dan berbagai permainan, ini meningkatkan kebugaran fisik dan membantu siswa tetap aktif,” katanya.
Keenam, lanjut Alumnus Sarjana Ushuluddin FIAD UM Surabaya ini, “Kreativitas: Berkemah mendorong siswa untuk berimajinasi dan berinovasi dalam permainan dan aktivitas yang mereka lakukan di luar ruangan.”
Ketujuh, Pengembangan Emosional.
“Anak-anak ikut kemah Hizbul Wathan kira-kira senang apa sedih…?,” tanya ayah dari Faiha Afareen Nuha ElKhoir ini.
“Senang…bahagiaa..,” jawab kompak pandu HW Mumtas ini.
“Nah, dalam Kemah ini bisa mengembangkan emosi kalian, tidak mudah stres, dan bisa meningkatkan kepercayaan diri,” tuturnya.
Kedelapan, Pembelajaran Praktis,
Berkemah memberikan pengalaman belajar di luar kelas, di Kemah HW anak-anak dapat memahami konsep-konsep pembelajaran yang praktis seperti belajar tali-temali, mengenali cuaca, dan lain-lain.
Kesembilan, Persahabatan.
Tidak diragukan lagi dengan berkemah akan memperkuat ikatan antar teman, menciptakan kenangan bersama yang berharga. Bangun tenda bersama, makan bersama, jelajah alam bersama bahkan mungkin kalau tidak disiplin bisa di hukum bersama.
“Kebersamaan inilah akan menjadi kisah indah nantinya,” tegasnya.
Dan yang kesepuluh, Pengaturan waktu,
Dalam berkemah, kata anggota MUI Simokerto ini, sudah diatur waktunya.
“Dan kalian sebagai kader Jendral Soedirman wajib mematuhinya. Tugas-tugas yang diberikan kepada pandu HW harus diselesaikan tepat waktu, dan itu semua hanya bisa diselesaikan bagi yang pandai mengatur waktu dengan baik,” paparnya.
I”nilah 6 K dan 4 P, agar kalian bisa mendapatkan 10 manfaat berkemah, maka ikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,” tutupnya.
Penulis Afuw ElKhoir Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun
