PWMU.CO – Dr H Yuhronur Effendi MBA MEK atau biasa disapa Pak Yes merima Buku Terbitnya Matahari di Sendangagung saat mengunjungi Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran dan Sains Al-Ishlah (STIQSI) Lamongan di komplek Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, Kamis (17/10/2024).
Pak Yes hadir jam 12.30 WIB di kampus yang berdiri tahun 2016 ini dalam agenda talk show di aula Sekretariat Al-Ishlah Lantai 2 yang dihadiri 250 undangan yang terdiri dari civitas akademika STIQSI Lamongan, guru SMPM 12 atau Madin Al-Ishlah, MA Al-Ishlah Sendangagung dan tokoh masyarakat Sendangagung dan Sumurgayam.
Sebelum masuk tempat acara, pak Yes berkesempatan ramah tamah dengan Pengasuh Ponpes Al-Ishlah Drs KH Muhammad Dawam Saleh dan didampingi Wakil Pengasuh, Drs H Agus Salim Syukran MPdI, dan Ketua Yayasan H Ahmad Tohir, Ketua STIQSI Lamongan, Dr Piet Hizbullah Khaidir MA.
Dalam momen singkat ini, Wakil Pengasuh Ponpes Al-Ishlah, H Agus Salim Syukran atau biasa di panggil Ustadz Salim, menyerahkan buku sejarah Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Sendangagung yang berjudul Terbitnya Matahari di Sendangagung yang mana Pak Yes memberi pengantar dalam buku setebal 171 halaman ini.
“Pak Yes berhak memiliki buku ini karena beliau turut memberikan sumbangsih dalam bentuk sambutan pengantar di buku ini, Pak Yes memberi judul sambutannya “Jejak Muhammadiyah Membangun Bangsa”, ditulisnya 27 Agustus 2023″ terang Ustadz Salim yang juga menjabat Wakil Ketua PCM Paciran ini.
Sementara itu, Pak Yes juga telah menyiapkan dua buku untuk diberikan ke Ponpes Al-Ishlah, dua buku itu berjudul; Jejak Langkah Mencapai asa Kejayaan Lamongan dan Bupati dalam Lensa.
“Hadirnya buku yang berjudul Terbitnya Matahari di Sendangagung yang ditulis Fathurrofiq, Gondo Waloyo, Roziq Zainuddin dan Taslimun ini tidak sekedar memotret sisi penting sebuah ideologi dan sejarah Muhammadiyah, namun juga membuka cakrawala umat,” tulis Pak Yes di pengantar buku itu.
Usai menunaikan shalat Dzuhur di masjid Al-Ishlah, Pak Yes menuju Kantor Sekretariat Al-Ishlah Lantai Satu untuk makan siang dan mengisi materi di kegiatan talk show di Lantai dua. (*)
Penulis Gondo Waloyo Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan
