PWMU.CO – Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengadakan pengajian umum pada Jumat (18/10/2024), yang disiarkan langsung melalui YouTube di TVMU Channel.
Kajian ini mengusung tema “Kedaulatan Budaya: Refleksi Sumpah Pemuda untuk Indonesia Raya.”
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Dr H Irwan Akib MPd, memberikan pengantar dalam acara tersebut.
Ia menjelaskan bahwa bulan Oktober adalah bulan bahasa dan kebangkitan pemuda, menjadikan tema yang diangkat sangat relevan.
Prof Irwan menyampaikan, “Sejarah Indonesia dipelopori oleh para pemuda, seperti pada tahun 1928 dengan Budi Utomo yang dipimpin oleh Dr Soetomo, yang saat itu baru berusia 20 tahun. Para pemuda juga berperan penting dalam proklamasi kemerdekaan 1945.”
Ia menekankan pentingnya semangat persatuan yang dijunjung oleh pemuda, dengan menyoroti Sumpah Pemuda yang menyerukan satu bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air.
“Semangat ini menjadi pondasi untuk menjadikan Indonesia sebagai negara kesatuan yang utuh,” tambahnya.
Prof Irwan menambahkan, dia menggambarkan keragaman budaya sebagai sebuah taman yang indah jika ditata dengan baik.
“Keragaman bahasa dan budaya kita adalah kekayaan yang harus dirajut menjadi satu kesatuan utuh, membangun bangsa ke depan,” ungkapnya.
Ia juga mengajak generasi muda untuk merajut persatuan dari keragaman yang ada, sehingga dapat menciptakan kedaulatan di bidang ekonomi, budaya, dan demokrasi.
“Kita perlu membangun kekuatan dari keberagaman ini untuk membentuk bangsa yang berdaulat,” tutup Prof Irwan.
Pengajian umum ini menjadi momen penting untuk merenungkan kembali peran pemuda dalam sejarah dan masa depan Indonesia.
Acara ini juga menghadirkan tiga narasumber, yaitu Drs H Hajriyanto Y Hohari MA, Prof Dr Zuly Qodir SAg MAg, dan Prof E Aminudin Aziz MA PhD.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Azrohal Hasan