Setelah pemaparan materi dari dr Hanin, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif. Pada sesi ini, peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Kebanyakan peserta menanyakan terkait langkah-langkah pencegahan yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari serta di lingkungan rumah sakit untuk meminimalisir risiko penularan demam berdarah.
Dalam sesi tanya jawab, beberapa dokter umum menyatakan keprihatinan mereka terkait kurangnya pemahaman masyarakat tentang bahaya demam berdarah dan pentingnya vaksinasi. dr Hanin pun memberikan panduan praktis tentang bagaimana cara mensosialisasikan pentingnya pencegahan demam berdarah kepada masyarakat luas.
Acara RTD ini ditutup dengan pernyataan komitmen bersama dari para peserta untuk terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan demam berdarah di lingkungan kerja dan masyarakat. Komite Keperawatan RSU Aminah Blitar juga berjanji akan terus mengadakan kegiatan-kegiatan edukatif seperti ini untuk menjaga kesiapsiagaan tenaga medis dalam menghadapi berbagai penyakit menular.
Langkah Menuju Pencegahan yang Lebih Baik
Kegiatan RTD ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang besar bagi tenaga medis RSU Aminah Blitar, terutama dalam menghadapi tantangan penyakit menular seperti demam berdarah. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang vaksinasi serta upaya pencegahan, diharapkan tenaga medis bisa lebih siap untuk melindungi diri dan masyarakat dari bahaya demam berdarah, terutama saat musim hujan tiba.
RSU Aminah Blitar melalui Komite Keperawatannya berkomitmen untuk terus mengupayakan kegiatan-kegiatan serupa di masa mendatang. Hal tersebut sebagai bentuk tanggung jawab untuk menjaga kesehatan masyarakat secara keseluruhan. (*)
Penulis David Septian Wiratama Editor Ni’matul Faizah