PWMU.CO – Rasa syukur dipanjatkan oleh M Faiq Asroril Ulum Arba, siswa SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik (Smamio) yang berhasil menyabet juara pertama tahfidz al-Quran tingkat SMA/MA dalam ME Awards 2024.
Ajang ini diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur di Universitas Muhammadiyah Malang, Ahad (20/10/2024).
Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya, tetapi juga bagi seluruh warga Smamio. Pasalnya, siswa yang baru duduk di kelas X-4 ini berhasil menyisihkan banyak peserta yang ikut di ajang bergengsi itu.
Berbagai persiapan yang dilakukan berbuah manis. Faiq mengaku, ada metode yang dipakainya saat menghafal Al-Qur’an.
“Baca sampai lancar baru dihafalin. Itu diulang terus setiap habis subuh dan mau tidur untuk murojaah,” ujarnya.
Namun, ia pun menyadari tidak mudah membagi waktu hafalan dengan kegiatan sekolah.
“Jadi harus bisa manajemen waktu dengan baik untuk belajar, juga ekstra futsal. Tapi sudah konsekuensi yang harus diambil,” papar siswa alumni SMP IT Al-Ibrah Gresik ini.
Ke depan, ia berharap semoga hafalannya terjaga, mutqin hafalannya, dan bisa terus membanggakan sekolah.
“Pesan dan harapan untuk teman-teman, mari sama-sama saling mengingatkan untuk membela agama Allah melalui menghafal al-Quran,” katanya dengan penuh semangat. Ia juga bercita-cita untuk terus mengembangkan kemampuan tahfidznya di masa mendatang.
Kepala Smamio, Ulyatun Nikmah MPd memberikan apresiasi yang tinggi atas pencapaian Faiq.
“Kami sangat bangga dengan prestasi Faiq. Ini adalah hasil dari kerja kerasnya dan dukungan yang diberikan oleh semua pihak di sekolah. Keberhasilannya membuktikan bahwa disiplin dan semangat belajar yang tinggi akan membuahkan hasil,” ujarnya.
Ulya—sapaannya, sangat bersyukur atas keberhasilan ini. “Terima kasih atas bimbingan guru pembina, dan harapannya, Faiq bisa mengamalkan ilmunya yang bermanfaat. Keberhasilan ini akan mendorong lebih banyak siswa di sekolahnya untuk aktif dalam kegiatan tahfidz dan pengembangan diri di bidang agama,” tutupnya.
Penulis Novania Wulandari Editor Zahra Putri Pratiwig
