PWMU.CO – Kemampuan menulis puisi ini terinspirasi dari Sang Kiai, hal ini diakui oleh santri putri Pondok Pesantren Al-Ishlah Sendangagung, Paciran, Lamongan, Jawa Timur saat bertemu kontributor PWMU.CO di kelas 12 IPA 4 Madrasah Aliyah (MA) Al-Ishlah, Ahad (27/10/2024).
Nama penulis puisi produktif itu adalah Dessy Almariana, anak pasangan Raswadi dan Shella Anggraini ini mengungkapkan suka menulis karena tertarik dengan curhatan pengasuh dan pendiri Pondok Pesantren Al-Ishlah, KH Muhammad Dawam Saleh melalui bait syair puisi yang lugas dan menarik.
Gadis kelahiran Tuban, 14 Desember 2006 ini kemudian tertarik dengan puluhan buku karya Kiai Dawam yang berisi puisi, lantas dia bertekad menjadi penulis puisi seperti sang kiai yang dikaguminya itu sejak tahun 2022.
“Dengan menulis puisi mampu mencintai semesta lewat diksi yang indah” tutur santri asal
Desa Lohgung, Dusun. Ganting RT 07 RW 05 Jalan Daendels Pantura Kecamatan Brondong Lamongan ini.
ABG yang kini menginjak umur 17 tahun ini mendapat sertifikat penghargaan penulis terbaik dan puisinya dibukukan dalam even menulis cerpen dan puisi Tingkat Nasional, kategori puisi dengan judul Syahdu Menegur Malam, 28 Januari 2024.
Humas MA Al-Ishlah, Gondo Waloyo merasa bangga akan torehan prestasi anak belia yang lihai memilih setiap diksi dalam maha karya puisinya itu.
“Prestasi ini tentu membuat bangga MA Al-Ishlah, semoga potensi ini terus bisa dikembangkan dan menjadikan karyanya abadi di era digitalisasi ini,” pungkas guru Sejarah Peradaban Islam ini.
Inilah Kumpulan Judul Puisi Karya Dessy Almariana (12 IPA 4);
- Surat untuk Sang Ibu, 06 Agustus 2022
- Surat Ibu Pertiwi 17 Agustus 2022
- Generasi Yang Hilang 13 Oktober 2023
- Syahdu Menegur Malam 24 Desember 2023
- Untukmu Tuan 2 Maret 2024
- Kesucian Membawa Kalam Mu 18 Maret 2024
- Tuhan dalam Ego yang Membara 17 Juli 2024
- Di Bawah Lubang Bersimbah Darah 30 September 2024
- Keadilan Sosial Mengundang Kegamangan 20 Oktober 2024
- Tentang Rindu yang Mengadu 22 Oktober 2024. (*)
Penulis Gondo Waloyo Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan