PWMU.CO — Dua siswi Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Karangasem (Mamsaka) kembali mengharumkan nama sekolah melalui prestasi di bidang seni kaligrafi.
Mumtahanah Najiyah, siswi kelas 12, dan Bunga Rachmi Dewi, siswi kelas 11, meraih prestasi dalam Lomba Kaligrafi Kontemporer yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga (Unair) Surabaya pada Sabtu (26/10/2024). Ajang Gebyar Seni Religi ini diikuti peserta dari berbagai sekolah di Jawa Timur, menjadikannya kompetisi yang ketat dan bergengsi.
Lomba Kaligrafi Kontemporer di Gebyar Seni Religi Unair menampilkan karya-karya yang memadukan sentuhan modern dengan nilai religius. Para peserta ditantang untuk mengekspresikan ayat-ayat suci al-Quran dengan gaya seni yang unik dan kreatif.
Pada lomba ini, Mumtahanah Najiyah berhasil meraih Juara 2, sementara Bunga Rachmi Dewi meraih Juara Harapan 2. Pencapaian ini menjadi kebanggaan bagi Mamsaka, yang senantiasa mendukung siswa untuk mengasah keterampilan dan kreativitas, termasuk di bidang seni kaligrafi.
Mumtahanah mengungkapkan bahwa keberhasilannya tak lepas dari dukungan guru-guru dan fasilitas di Mamsaka yang membantunya untuk terus berlatih. “Saya sangat bersyukur bisa mewakili Mamsaka dan membawa pulang juara. Ini adalah hasil kerja keras dan bimbingan dari guru-guru saya,” tutur Mumtahanah.
Sementara itu, Bunga yang meraih Juara Harapan 2 juga mengaku bangga dengan pencapaiannya. Ia menganggap pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk terus meningkatkan kemampuan dan kreativitasnya. “Lomba ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi saya. Saya ingin terus belajar dan suatu hari nanti bisa meraih prestasi yang lebih tinggi,” ujarnya.
Kepala Madrasah, Purwanto MPd menyampaikan rasa bangganya atas prestasi kedua siswanya tersebut. “Prestasi ini menunjukkan bahwa siswa Mamsaka tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga memiliki potensi luar biasa dalam seni. Kami berharap pencapaian ini bisa menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi dan menggali potensi mereka,” katanya.
Dengan keberhasilan Mumtahanah dan Bunga, Mamsaka semakin optimis untuk terus mendukung pengembangan bakat siswa di berbagai bidang. Kepala Madrasah berharap prestasi ini mendorong siswa lain untuk berpartisipasi dalam lomba serupa serta menjadikan seni kaligrafi sebagai sarana untuk mengekspresikan keindahan ajaran Islam.
“Semoga ke depan lebih banyak lagi calon juara lahir di Mamsaka,” harapnya.
Penulis Wahidul Qohar Editor Wildan Nanda Rahmatullah