PWMU.CO – Pimpinan Ranting Muhammadiyah Grabagan, Kecamatan Tulangan Sidoarjo mengadakan kajian rutin Ahad Shubuh di Masjid Al Mahdi Perumtas 3, Kelurahan Grabagan, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.
Kajian yang digelar pada Minggu (3/11/2024) ini menghadirkan ustadz Muhammad Basir sebagai pemateri kajian. Ia membahas terkait kitab Al Lu’lu’ Wal Marjan, nomor hadits 344 tentang bab “Doa Meminta Perlindungan Ketika Shalat Sebelum Salam”. Materi kajian tersebut merupakan lanjutan dari materi sebelumnya.
Ustadz Basir membaca hadits tentang Doa di akhir shalat yang dibaca sebelum Rasulullah salam.
Mengawali kajiannya, ustadz Basir membaca hadits tentang Doa di akhir shalat yang dibaca sebelum Rasulullah salam.Dari Abu Hurairah ra, mengatakan Rasulullahi bersabda, “Apabila di antara kalian telah tasyahud akhir, maka berlindunglah kepada Allah dari empat hal.
Kemudian ustadz Basir juga menyampaikan terkait HR Muslim nomor 588.”Ya Allah aku berlindung kepadamu dari siksa Jahannam, siksa kubur, dari fitnahnya kehidupan dan kematian, dan dari keburukan fitnahnya Al Masih Ad-Dajjal.” (HR Muslim No. 588)
“Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya agar membaca doa tersebut ketika sesudah tasyahud akhir dan sebelum salam untuk meminta perlindungan dari 4 hal,” ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa empat hal tersebut di antaranya yaitu Pertama, meminta perlindungan agar terhindar dari adzab neraka jahanam. Semua orang tidak akan sanggup merasakan adzab dari negara jahanam sehingga Rasulullah memberikan solusi yaitu dengan membaca doa tersebut.
Kedua, meminta perlindungan agar terhindar dari adzab kubur. Adanya adzab kubur ini sudah disepakati ahlus-sunnah wal jamaah sehingga tidak ada perselisihan sedikit pun. Maka dari itu, agar kelak di alam kubur tidak disiksa maka doa tersebut harus dibaca dengan istiqamah.
Ketiga, meminta perlindungan dari fitnah kehidupan, seperti dari harta, istri, anak, syahwat, fisik dan juga dari fitnah kematian atau sakaratul maut. Perlindungan dari Allah sangat dibutuhkan karena setan akan berusaha untuk menggoda manusia agar tidak meninggal dalam keadaan husnul khatimah.
“Maka dari itu, agar terhindar dari itu semua jangan bosan-bosan untuk membaca doa tersebut,” ajaknya kepada jamaah yang hadir.
Selanjutnya, ia menyampaikan hal yang keempat yaitu untuk meminta perlindungan dari fitnah dajjal. Berita tentang turunnya dajjal di akhir zaman merupakan suatu hal yang pasti dan wujud dajjal itu hakiki.
Maka Nabi sering memperingatkan agar hati-hati akan datangnya dajjal. Tidak hanya harus hafal doa meminta perlindungan dari dajjal, tetapi juga harus hafal surat al-Kahfi ayat 1-10. Rasulullah SAW bersabda, barang siapa hafal 10 ayat dari awal surat al-kahfi maka akan terlindungi dari dajjal”. (HR Muslim No. 809).
Mengakhiri kajian ini, ustadz Basir mengajak para jamaah untuk mengamalkan doa di akhir shalat, baik shalat fardhu maupun sunnah.
“Dengan mengamalkan doa di akhir shalat, semoga Allah melindungi kita semua yang hadir di kajian ini,” pungkasnya. (*)
Penulis Sumardani Editor Ni’matul Faizah