PWMU.CO – Merespon gerak dakwah ke depan yang garapannya semakin komplek dan beragam, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Luamajang merasa perlu segera memiliki kantor yang representatif.
Bagi PDM Lumajang, kantor adalah sentral pengendali. Ia jantung bagi organisasi. Dari sana pemikiran besar tumbuh dan berkembang.
BACA Muhammadiyah Lumajang Bangun Gedung Dakwah Baru
Sebenarnya PDM sudah memiliki kantor yang diresmikan oleh Ketua PWM waktu itu, Prof Dr Syafiq A. Mugni.
Namun perkembangan berikutnya, PDM Lumajang memberi kesempatan pada Balai Pengobatan untuk menempainya. Setelah layanan terus membaik, PDM mengalah dengan membangun kantor baru di Jalan Brantas, depan SMAM.
Kantor bersama ini diperkirakan akan menelan biaya Rp 1,5 M. “Insyaallah tahun 2018 selesai,” kata Ketua PDM Lumajang, Suharyo AP, SH.
Di kantor yang dirancang dua lantai yang berdiri di atas tanah seluas 350 meter persegi nanti di lantai I dilengkapi ruang rapat PDM dan ruang rapat Pimpinan Daerah Aisyiyah, beserta ruang untuk Ortom.
BACA JUGA Muhammadiyah-Ansor NU Pererat Silaturahmi untuk Cegah Radikalisme dalam Dakwah
Ada juga ruang untuk SSR Aisyiyah, Lazismu, dan ruang administasi. Sedang di lantai II ada aula dan gest house plus mushala.
Harapannya, bangunan ini selesai tahun 2018 sehingga semua bisa dirancang rapi, ditata secara tertib, dan dikendalikan dengsn baik
Kini PDM Lumajang tengah menuntaskan sejumlah bangunan fisik. Selain kantor PDM, kini juga tengah menuntaskan bangunan Panti Asuhan dan sekarang dalam proses menuju berdirinya Rumah Sakit Muhammadiyah yang tidak lama lagi terwujud. (NH)