Kampanye Kesehatan Mental
“Kami juga sudah bekerjasama dengan ibu-ibu PKK dalam menjalankan program ini. Tidak hanya dalam workshop tapi juga produksi barangnya. Kami menggunakan bahan serat alam yang sangat bagus sehingga bisa lebih mudah menyerap keringat dan berbahan lembut,” katanya.
Nama-nama pakaian yang dibuat juga memiliki pesan dan makna psikologis, sesuai dengan nama Manasika Svasthya yang diambil dari bahasa sanskerta. Memiliki arti kesejahteraan atau keselarasan mental seseorang. Mereka juga menyalurkan filosofi mental health terhadap produk menggunakan cerita psikologi untuk mendesain dan menyebarkan pesan positif.
Menariknya, selama tiga bulan, mereka sukses meraup keuntungan sebesar Rp20.486.616. Tidak hanya fokus pada hasil, mereka juga membantu para konsumen dengan mewadahi curhatan and masalah yang dihadapi. Elissa dan tim berharap, produk fashion ini mampu menyebarkan pesan akan pentingnya kesehatan mental pada masyarakat.
“Kami ingin, konsumen yang membeli produk kami dapat merasa terangkul saat sedadng mengalami masalah. Tidak merasa sendiri karena selalu ada yang mau membantu,” katanya mengakhiri. (*)
Penulis Hassan Al Wildan Editor Amanat Solikah