Kepala SMK Muhammadiyah 7 kedungpring (tengah) Guru Produktif Akuntansi (Kiri ) dan Narasumber (Kiri) dalam Workshop RTL Reskilling dan Upskilling. (Muhamad Mandom/PWMU.CO).
PWMU.CO – SMK Muhammadiyah 7 Kedungpring mengadakan workshop Rencana Tindak Lanjut (RTL) Reskilling dan Upskilling.
Workshop tersebut berlangsung pada Kamis hingga Sabtu (14-16/11/2024) di SMK Muhammadiyah 7 Kedungpring. Lebih lanjut, acara berlangsung sejak pukul 08.30 WIB hingga selesai. Workshop ini diikuti perwakilan guru NAUTIKA dan guru Mata Pelajaran lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala SMK muhammadiyah 7 Kedungpring Totok Suhariono SPd MM menyampaikan tantangan workshop RTL ini.” Di SMK Kita ini memang agak Unik, karena di dataran tinggi tengah gunung ada sekolah kemaritiman. Ini menjadi tantangan bagi kita untuk meyakinkan peserta didik dan masyarakat bahwa SMK Muh 7 pun bisa dengan Prodi Nautika” ujarnya.
Acara ini menghadirkan Rakhmat Syam SStPi MSi dari BPPMPV KPTK Gowa Selawesi Selatan sebagai Narasumber. Beliau memberikan motivasi kepada peserta workshop agar merubah Mindset mengajar yang menyenangkan peserta didik.
“Untuk menyamakan persepsi semua guru terhadap perubahan dalam implementasi kurikulum, maka harus ada kolaborasi semua guru baik adaptif, normatif maupun produktif” tegas Rakhmat.
“Jadilah guru yang menyenangkan peserta Didik” imbuhnya. “Untuk apa ada perubahan kurikulum, jika guru gurunya tidak mau berubah” tambah Rakhmat.
Menariknya, kegiatan ini terkemas dengan ringan yakni diskusi dan tanya jawab dengan peserta workshop terkait pembelajaran kolaborasi masing masing mapel agar tercapai tujuan pembelajaran bidang Kemaritiman.
Di akhir acara, Rahkmat menghimbau agar semua guru berubah mindset-nya. “Hal ini karena dunia terus bergerak berubah maka kurikulum disesuaikan dengan perkembangan zaman” jelas Rakhmat.
Harapannya dengan kegiatan ini kompetensi bapak dan ibu guru meningkat, baik secara hard skill maupun soft skill. Sehingga nantinya dapat bermanfaat untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas masing-masing dalam membekali siswa sesuai karakter masing masing.
Penulis Muhamad Mandom, Editor Danar Trivasya Fikri
