PWMU.CO – Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) menggelar Penyuluhan dan sosialisasi bertema “Anti-Konten Negatif” yang dikemas dalam bentuk permainan kreatif di SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) pada Senin (11/11/2024).
Kegiatan yang bertempat di ruang kelas 5 SDM Limas ini diadakan oleh kelompok 9 Pembelajaran Dasar Bersama (PDB) Unair yang terdiri dari Yaqut Kaumas, Nada Java Atrilla, Jaka Nur Fuad, Nadia Faradiba, Raihansyah Dimas Akbar, dan Arvin Athaya F.
Koordinator kelompok 9, Nada Java Atrilla menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki beberapa tujuan, pertama, untuk membentuk moral siswa yang baik dengan dasar agama Islam. Kedua, untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap bahaya penggunaan media sosial yang tidak bijak. Ketiga, untuk mengetahui dampak penyuluhan “Anti-Konten Negatif” bagi kesadaran siswa SDM Limas mengenai bahaya konten negatif di media sosial.
“Kegiatan ini berjalan sangat seru karena diselingi dengan berbagai permainan yang menghibur. Meskipun hanya berlangsung selama dua jam pelajaran, semangat peserta tetap tinggi, bahkan mereka berharap kegiatan seperti ini dapat diadakan lagi di lain waktu,” imbuh Nada, yang juga merupakan alumni SDM Limas tahun 2018.
Selain itu, Nada juga mengatakan bahwa hal-hal unik dan menarik dalam kegiatan ini adalah pertama, ia bersama anggota kelompoknya yang lain disambut dengan semangat oleh siswa SDM Limas. Kedua, peserta antusias mengikuti kegiatan.
Ketiga, peserta cepat dan tanggap mengikuti arahan. Keempat para guru sangat menghargai kedatangan kelompok 9 PDB Unair. Kelima kelompok PDB 9 Unair berkesempatan menjadi narasumber wartawan cilik SDM Limas (Warcil Limas) di lain waktu.
Salah satu siswa kelas 5 yang mengikuti penyuluhan, Khairani Gustafunnisa mengungkapkan rasa bangganya terhadap kakak-kakak mahasiswa yang memberikan ilmu secara menarik.
“Aku senang banget karena materi yang disampaikan sesuai dengan zaman sekarang. Kita jadi tahu mana konten positif yang boleh diterima dan mana konten negatif yang harus dihindari. Apalagi cara penyampaiannya lewat permainan, jadi seru banget. Terima kasih, Kakak-kakak!,” ujar Aira, panggilan akrabnya. (*)
Penulis Ali Shodiqin Editor Ni’matul Faizah