PWMU.CO- Hotel Happer Kupang menjadi tempat bersejarah pada Selasa malam (3/12/2024) dengan digelarnya Malam Ramah Tamah Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah.
Dengan tema “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua”, acara ini dihadiri para tokoh nasional, Pimpinan Muhammadiyah dari seluruh Indonesia, dan peserta Tanwir Muhammadiyah 2024.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Nusa Tenggara Timur (NTT), Mukhsin Masri SAg MH menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan besar yang diberikan kepada PWM NTT sebagai tuan rumah Tanwir Muhammadiyah tahun ini.
“Ini adalah kebahagiaan dan kenikmatan bagi kami. Hari ini seluruh pandangan tertuju kepada Muhammadiyah NTT. Kami merasa terhormat karena acara sebesar ini dihadiri oleh tokoh-tokoh hebat dari seluruh Indonesia,” ujar Mukhsin.
Dalam sambutannya, Mukhsin juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat kekurangan dalam pelayanan dan persiapan. Namun, ia menegaskan bahwa PWM NTT telah berupaya memberikan yang terbaik.
Kepercayaan yang Terus Bertumbuh
Mukhsin juga mengungkapkan kebanggaannya atas meningkatnya kepercayaan masyarakat NTT terhadap Muhammadiyah, meskipun umat Islam di wilayah ini hanya berjumlah 9,25% dari total populasi.
Salah satu bentuk nyata kepercayaan tersebut adalah banyaknya tokoh Nasrani dan Katolik yang mewakafkan tanah mereka untuk Muhammadiyah.
“Tahun ini, alhamdulillah, kami mendirikan tiga SMK di NTT. Salah satunya berdiri di atas tanah wakaf dari saudara Katolik. Kami memohon doa dan dukungan agar Muhammadiyah di NTT terus bangkit dan berkembang,” ungkap Mukhsin dengan penuh optimisme.
Tak hanya serius, Mukhsin juga menyelipkan humor dalam sambutannya. Ia menggoda hadirin dengan menyebut bahwa soto terenak di Kupang bukanlah Soto Kupang, melainkan Soto Lamongan. Perkataan ini disambut tawa hangat dari para tamu, mencairkan suasana formal menjadi lebih akrab.
Peresmian RS PKU UMK
Salah satu momen istimewa pada hari itu adalah peresmian Rumah Sakit PKU Universitas Muhammadiyah Kupang oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah.
Mukhsin menyebut bahwa peresmian ini menjadi langkah baru Muhammadiyah dalam memperkuat amal usaha di bidang kesehatan di NTT.
“Alhamdulillah, dengan hadirnya PKU ini, kami berharap Muhammadiyah dapat semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, tidak hanya umat Islam, tetapi seluruh warga NTT,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Mukhsin menyampaikan harapan agar Muhammadiyah terus hadir sebagai solusi bagi kebutuhan masyarakat di NTT.
Ia berharap dukungan dan doa dari seluruh warga Muhammadiyah agar amal usaha baru dapat terus diwujudkan di wilayah ini.
“Semoga Muhammadiyah dapat terus membawa kemakmuran untuk semua, sesuai tema besar Tanwir dan Milad kali ini. Dari NTT, kami berkontribusi untuk Indonesia yang lebih maju,” tutupnya.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Azrohal Hasan