PWMU.CO – Ekstrakurikuler Panahan SD Muhammadiyah 1 Driyorejo (SD Mudri) kembali mengirimkan tiga siswa terbaiknya untuk mengikuti kejuaraan di ajang FESPATI–FORDA II JATIM 2024.
Berlokasi di Lapangan C Stadion Gelora Bung Tomo, ajang FESPATI – FORDA II JATIM 2024 diikuti oleh 475 orang dan 112 club. Open Tournament ini diselenggarakan oleh KORMI JAWA TIMUR dan berlangsung selama dua hari pada 30 November 2024–01 Desember 2024.
Ada 6 kategori pertandingan yang dilombakan, yaitu Horsebow U9 Putra (39 peserta), Horsebow U9 Putri (33 peserta), Horsebow U18 Putri (78 peserta), Horsebow U18 Putra (77 Peserta), Individu Dewasa Putri (31 peserta), Individu Dewasa Putra (38 peserta). Ada 13 orang mendaftar lebih dari 1 kategori.
“InsyaAllah tiga siswa yang ikut hari ini siap mengikuti lomba. Semoga bisa mendapatkan hasil yang terbaik”, kata Melan Damayanti SPd selaku penanggung jawab ektrakurikuler panahan yang hadir di lokasi acara. “Latihan tambahan sudah dilakukan beberapa waktu yang lalu secara intensif”, imbuhnya.
Althaf Gamma Irhamsyah (kelas 2), Aurum Elfarizah Belardo (kelas 3), dan Annisa Azzahra (kelas 3) merupakan siswa pilihan yang dikirim mengikuti kejuaraan kali ini. “Deg–degan tapi insyaAllah siap”, celoteh Annisa dan Aurum sambil tersenyum ketika ditanya mengenai kesiapan sebelum memasuki arena.
“Bismillah dan semangat, semoga bisa memberikan hasil yang terbaik”, ucap Althaf. Kali keempat mengikuti lomba panahan, Althaf mengaku sudah tidak gugup seperti saat mengikuti lomba sebelumnya. Peraih Juara 1 kategori kelas 123 pada even Lat-ber 1 Fespati Pengcab Gresik 2024 ini tampil percaya diri dan optimis.
Lahir di Jember, 3 Agustus 2016, Althaf yang hobi belajar ini menambah jam berlatih memanah di halaman rumah. Tiap pagi sebelum berangkat ke sekolah, Althaf berlatih bersama orang tuanya yang kebetulan memiliki kesamaan hobi panahan.
Hadiah kartu skor diberikan setelah sesi latihan pagi. “Kami tetap bangga dan senang dengan prestasi anak kami saat mendapatkan juara berapa pun tidak masalah buat kami”, ucap Mochammad Syuhada Irhamsyah dan Desita Fonda selaku orang tua Althaf saat diwawancarai PWMU.CO.
Joko Umboro selaku Pembina ekstrakurikuler panahan SD Mudri mengatakan bahwa tiga siswa yang mengikuti ajang kali ini sudah melalui seleksi dan pembinaan khusus.
“Kontrol emosi, fokus, dan kesiapannya sudah cukup bagus, 3 set anak panah baru sudah disiapkan dan yang penting adalah latihan mental serta untuk menambah pengalaman baru dengan mengikuti ajang seperti ini”, papar Joko yang juga ikut hadir mendampingi saat lomba.
Meskipun harus puas hanya sampai di babak penyisihan 16 besar dan 32 besar, Tim Panahan SD Mudri tetap antusias mengikuti ajang selanjutnya di tahun 2025. “Tidak boleh patah semangat dan terus berlatih”, pesan Joko Umboro untuk Althaf, Annisa, dan Aurum.(*)
Penulis Elisyah Susanty Editor Zahrah Khairani Karim