PWMU.CO – Para siswa SD Muhammadiyah 6 Gadung Surabaya (Musix) turut memeriahkan agenda rutin Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI Muhammadiyah Surabaya: Apresiasi Kreasi Seni Islami dan Sains, Sport, Matematika, Islamic, Olympic (Aksi Spotic), Sabtu (14/12/2024).
Pada hari Sabtu yang biasanya diisi dengan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, kali ini seluruh kegiatan tersebut ditiadakan. Sebagai gantinya, para siswa mengikuti Aksi Spotic yang diadakan di Gedung Rektorat Tauhid, Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya), yang berpusat di lantai 13.
“Kami mengikuti semua cabang kegiatan yang tersedia,” ujar Hidayatun Ni’mah SAg MPd, Kepala Urusan Kesiswaan, saat mendampingi peserta.
Agenda tahunan yang mengusung tema Menggali Potensi, Meneguhkan Prestasi ini menyajikan berbagai cabang lomba, di antaranya: Olimpiade Sains, Olimpiade Matematika, Ismu in Arabic, Ismu in English, Menulis Cerpen, Berkisah Cerita dalam al-Quran, Nasyid, dan Inovasi Pembelajaran PJOK (Inobel).
Khusus cabang lomba literasi Menulis Cerpen, pelaksanaannya dimulai lebih awal dibandingkan jadwal pembukaan yang berlangsung pukul 07.00–08.30.
“Berdasarkan petunjuk teknis, cabang lomba literasi ini memang dimulai lebih awal karena durasinya lebih lama dan jumlah pesertanya paling banyak,” jelas Ida, panggilan akrab Hidayatun Ni’mah.
Ia menambahkan, rata-rata peserta per cabang lomba hanya sekitar 28 orang, tetapi lomba literasi menulis cerpen diikuti oleh 112 peserta.
“Berbeda dengan cabang lomba Nasyid. Walaupun jumlahnya mencapai 140 peserta, lomba ini dilakukan secara berkelompok,” imbuhnya.
Selain siswa, salah satu cabang lomba juga diikuti oleh para guru, yaitu Inovasi Pembelajaran (Inobel) yang dikhususkan untuk guru PJOK.
Pada lomba Inobel, babak penyisihan dilakukan dengan mengirimkan naskah berupa video inovasi pembelajaran. Dari naskah yang masuk, dipilih 6 terbaik, lalu dewan juri menentukan juara 1, 2, 3, serta harapan 1, 2, dan 3.
“Alhamdulillah, Ustadz Sapto Gunawan SPd, guru PJOK kami, berhasil masuk nominasi 6 besar. Semoga ia bisa meraih hasil terbaik untuk SD Musix,” tutur Ida.
Ia berharap, baik siswa maupun guru yang telah dipersiapkan dengan baik, dapat membawa pulang predikat terbaik dari Aksi Spotic 2024. (*)
Penulis Basirun Editor Wildan Nanda Rahmatullah
