PWMU.CO – Sebanyak 50 muadzin masjid dan mushalla di Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Payaman Solokuro Lamongan Jawa Timur mengikuti pelatihan adzan, Jumat (20/12/2024).
Kegiatan yang diinisiasi Bidang Seni Budaya dan Olahraga PRM Payaman ini bertempat di Masjid Al-Jihad dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pengucapan lafadz-lafadz adzan, baik dari segi teknis maupun penghayatan dalam melantunkan kalimat-kalimat suci ini.
Pelatihan ini dipimpin oleh Ustadz Yusuf Abidin SQ SHI dari Anggota Majelis Tabligh PDM Lamongan dan dia seorang pengajar yang berkompeten di bidangnya.
Dalam sesi pelatihan, Ustadz Yusuf (biasa disapa) memberikan materi yang diawali dengan pemaparan sejarah awal mula disyariatkan adzan oleh Rasulullah SAW yaitu pada tahun pertama hijriyah.
“Lafadz-lafadz adzan yang kita ketahui hingga saat ini adalah bermula dari mimpinya dua sahabat Rasulullah Saw yaitu Abdullah bin Zaid Ra dan Umar bin Khattab Ra, dan mimpi tersebut dibenarkan oleh Rasulullah Saw sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadis riwayat Ahmad dan Abu Dawud,” ungkap ustadz yang sehari-hari mengajar di Ponpes Al-Ishlah Sendangagung ini.
Selanjutnya, Ustadz Yusuf juga menyampaikan berbagai teknik dan tips dalam melantunkan adzan dengan suara yang merdu dan tepat sesuai dengan syariat. Para peserta juga diajarkan tentang pentingnya niat dan ketulusan dalam melaksanakan tugas sebagai Mu’adzin, serta bagaimana menciptakan suasana yang khusyuk bagi jamaah yang mendengarkan adzan.
50 peserta yang merupakan para mu’adzin dari berbagai masjid dan mushalla di PRM Payaman nampak semangat dengan harapan melalui pelatihan ini, kemampuan mereka dalam mengumandangkan adzan semakin baik dan memberikan dampak positif bagi jamaah dalam menjalankan ibadah shalat.
Sementara itu Ta’mir Masjid Al-Jihad, Ustadz Drs H Syukran dalam sambutannya merasa bergembira karena apa yang digagasnya segera direspon oleh Pimpinan Ranting khususnya Bidang Seni dan Budaya sehingga kegiatan ini dapat terwujud.
Selanjutnya, Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Payaman, Habib Shaleh berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas keagamaan dan mempererat tali persaudaraan antar sesama warga Muhammadiyah di ranting Payaman. (*)
Penulis Gondo Waloyo/Yusuf Abidin Editor Wildan Nanda Rahmatullah