PWMU.CO – Akses jalan yang penuh tantangan tidak menghalangi semangat kader Nasyiatul Aisyiyah cabang Laren untuk mengikuti pelatihan jurnalistik yang diadakan oleh Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Lamongan di Dusun Bakalan Pule, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan Ahad (29/12/2024).
Meskipun harus menaiki perahu ethek, sebuah jenis perahu khas yang biasa digunakan warga setempat melintasi Bengawan Solo yang cukup menguji nyali mereka tetap antusias dan tidak menyerah demi belajar bersama di tempat pelatihan.
Setelah melintasi Bengawan Solo, peserta melanjutkan perjalanan dengan mobil untuk sampai dilokasi pelatihan sekitar satu Jam perjalanan.
Peserta tiba di lokasi pelatihan dan disambut hangat oleh panitia. Materi pelatihan meliputi teknik penulisan berita dan editing video yang disampaikan oleh narasumber yang kompeten di bidang jurnalistik membuat peserta semakin antusias dan tidak sia-sia melintasi tantangan jalan yang telah dilalui.
Ketua PDNA Lamongan, Arika Karim menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kader dalam menyampaikan informasi secara kreatif dan profesional.
”Kami ingin kader-kader PCNA mampu mengelola informasi yang positif dan terpercaya, khususnya untuk mendukung dakwah dan progam-progam Nasyiatul Aisyiyah,” ujarnya.
Salah satu peserta dari PCNA Laren, Aukulima, mengungkapkan bahwa pengalaman ini sangat berkesan bagi kami dan sudah menjadi jalan yang biasa dilalui.
”Perjalanan naik perahu ethek menjadi suatu tantangan tersendiri bagi kami, walaupun sedikit menguji nyali, sementara pelatihan jurnalistik memberikan kami pengalaman belajar untuk menjadi seorang penulis,” tuturnya.
Pelatihan ini diharapkan mampu mencetak kader-kader muda khususnya perempuan muda agar tetap berkarya, tidak hanya aktif dalam gerakan dakwah, tetapi jugaberperan sebagai jurnalis yang menginspirasi masyarakat.
Penulis Tirta Septiana Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun
