PWMU.CO – Masjid Baitul Muslimin Jambean, Srono yang merupakan pusat dakwah Muhammadiyah di Kecamatan Srono, Banyuwangi, akan menjadi tuan rumah Pertemuan antarcabang Muhammadiyah se-Banyuwangi pada Ahad (5/1/2025) mendatang.
Untuk menyambut acara tersebut, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Srono beserta jamaah masjid telah melaksanakan kerja bakti guna memastikan kebersihan dan kenyamanan lokasi acara bagi para tamu undangan.
Pertemuan ini nantinya akan dihadiri oleh berbagai elemen di antaranya Anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) PDM Banyuwangi, Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) PDM Banyuwangi, serta perwakilan dari seluruh PCM se-Banyuwangi.
Agenda utama dalam pertemuan ini adalah sosialisasi hasil Sidang Tanwir dan Rapat Kerja Pimpinan Wilayah (Rakerpimwil) Muhammadiyah Jawa Timur serta penguatan silaturahmi antarcabang Muhammadiyah se-Banyuwangi.
Selain itu, pertemuan ini juga bertujuan untuk memperkuat syiar dakwah Muhammadiyah, termasuk membahas perluasan Masjid Baitul Muslimin.
Masjid Baitul Muslimin telah lama menjadi simbol dakwah Muhammadiyah di Kecamatan Srono. Namun, karena keterbatasan lahan, pengembangan masjid ini terkendala.
Untuk mendukung berbagai aktivitas dakwah dan pelayanan umat, masjid ini memerlukan lahan yang lebih luas. Sebidang tanah seluas 600 meter persegi yang terletak di sebelah barat masjid kini menjadi perhatian utama para penggerak dakwah. Tanah tersebut merupakan milik H Hawisuyoso, seorang warga Muhammadiyah Banyuwangi.
Ketua Takmir Masjid Baitul Muslimin, H Mustakim berharap, dengan adanya pertemuan antarcabang nanti, proses pembelian tanah tersebut dapat segera terwujud.
“Kami berharap tanah yang berada di sebelah barat masjid ini bisa menjadi bagian dari pengembangan masjid. Dengan lahan yang lebih luas, kegiatan dakwah dan pelayanan umat dapat dilakukan dengan lebih maksimal,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa perluasan tersebut juga bertujuan untuk mendukung berbagai kegiatan warga Muhammadiyah yang ada di wilayah Srono dan sekitarnya.
“Semoga ikhtiar pembelian tanah ini dapat terwujud sehingga Masjid Baitul Muslimin ini dapat melayani masyarakat dan mendukung syiar Islam dengan optimal,” tambahnya.
Dengan semangat persatuan dan komitmen bersama, H Mustakim berharap perluasan dakwah melalui pengembangan Masjid Baitul Muslimin ini dapat segera terwujud. (*)
Penulis Wahyu Pribadi Editor Ni’matul Faizah