PWMU.CO – Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) menyambut kunjungan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Fauzan di Peternakan Domba Unggul Uhamka AgroVision, Desan Bendungan, Jonggol pada Kamis (2/1/2025).
Dengan mengakat tema Berinovasi dan Berkarya di Sektor Peternakan dan Pertanian untuk Mendukung Ketahanan Pangan Yang Berkekanjutan, melalui peternakan domba ini, Uhamka AgroVision memiliki visi untuk menjadi peternakan dombal unggul no.1 di Jawa Barat yang dapat memberikan edukasi dan pemberdayaan bagi Siswa dan Masyarakat sekitar serta mendukung program pemerintah dalam menguatkan ketahanan pangan di Indonesia melalui domba-domba ternak yang berkualitas terbaik dan unggul.
Kunjungan dihadiri oleh Wakil Menteri Dikti Saintek RI Prof. Fauzan, Sekjen Dikti Saintek Prof. Togar M. Simatupang, Dirjen Riset dan Pengembangan Fauzan Adziman, Dirjen Pendidikan Tinggi Prof. Khairul Munadi, Kepala LLDIKTI Wilayah III Jakarta Prof Toni Toharudin, Ketua PP Muhammadiyah Buya Anwar Abbas, Sekretaris BPH Uhamka Prof. Sudarnoto Abdul Hakim, Rektor Uhamka Prof. Gunawan Suryoputro, para Wakil Rektor, jajaran pimpinan biro, lembaga dan tenaga kependidikan yang ada di Uhamka.
Prof. Fauzan menyampaikan bahwa Peternakan Domba Unggul Uhamka merupakan salah satu sektor bisnis peternakan yang dikelola oleh perguruan tinggi yang dapat menjadi contoh bagi peternakan lainnya di masyarakat.
“Uhamka mengembangkan bisnis di sektor peternakan domba dan menjadi salah satu peternakan yang dikelola oleh perguruan tinggi dengan pengembangan unit usaha yang berbasis riset yang dapat menjadi model bagi masyarakat harus dikembangkan sehingga maju,” ucap Prof. Fauzan.
Selanjutnya, Buya Anwar Abbas selaku Ketua PP Muhammadiyah mengapresiasi usaha Peternakan Domba yang dikembangkan oleh Uhamka sebagai contoh bagus bagi amal usaha Muhammadiyah lainnya.
“Unit bisnis Uhamka telah bagus dan berkembang, salah satunya dari bisnis peternakan domba ini yang telah berjalan selama setahun dan semoga bisa menjadi model usaha bisnis bagi seluruh lembaga amal usaha Muhammadiyah,” ujar Buya Anwar.
Selain itu, Prof. Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka menyampaikan bahwa para pengelola bisnis peternakan domba Uhamka, akan dibina langsung dibawah Kemendikti Saintek dalam meningkatkan kompetensi SDM yang unggul sehingga dapat memberikan pelatihan kepada masyarakat nantinya.
“Kedepannya para pengelola bisnis peternakan domba akan dibina dan penambahan kompetensi keterampilan oleh pihak Kemendikti Saintek sehingga terbentuklah SDM yang profesional dimana nanti dapat memberikan contoh juga dan pengajaran bagi masyarakat sekitar,” pungkas Prof. Gunawan.
Rektor Uhamka juga menyebut bahwa pertanian Uhamka ini menjadi salah satu sektor yang kuat dalam mendukung ketersediaan pangan unggul di Indonesia, sejalan dengan visi misi pemerintah dalam menguatkan ketahanan pangan di tanah air.
“Banyak faktor yang bisa kita kuatkan, mulai dari pengembangan inovasi dan riset, program penguatan MBKM, pengabdian kepada masyarakat, hingga kolaborasi yang baik antar perguruan tinggi hingga pemerintah. Tentu hal ini semakin meyakinkan bahwa peternakan Uhamka ini akan menjadi salah satu role model dalam dunia ketahanan pangan melalui pendidikan tinggi,” ucap Prof Gunawan. (*)
Penulis Azrohal Hasan Editor Wildan Nanda Rahmatullah