PWMU.CO – Ikatan Keluarga Alumni Ponpes Modern (IKAM) Muhammadiyah Paciran menggelar donor darah, medical check-up, dan pengobatan gratis di Aula Ridwan Syarqowi Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran, Senin (6/1/2025).
Kegiatan yang digelar sebagai wujud bakti dan kepedulian IKAM terhadap para guru Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran ini dihadiri oleh Kepala Sekolah dari beberapa lembaga seperti, TK ABA 2 Pondok Modern Paciran, MIM 1 dan MIM 2 Pondok Modern Paciran, MTsM 1 Pondok Modern Paciran, SMP Muhammadiyah 25 Paciran, MAM 2 Pondok Modern Paciran, serta SMK TI Muhammadiyah 11 Pondok Modern Paciran.
Selain itu, acara ini juga diikuti oleh guru, karyawan dan alumnus Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran, serta masyarakat sekitar.
Acara ini bekerja sama dengan Rumah Sakit Umum (RSU) dr. Suyudi Paciran dan Palang Merah Indonesia (PMI) Lamongan. Selain donor darah, medical check-up, dan pengobatan gratis, juga ada edukasi kesehatan yang diberikan oleh RSU dr. Suyudi Paciran khusus untuk guru dan karyawan Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran.
Tidak hanya diperuntukkan bagi guru dan karyawan Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran saja, masyarakat umum juga bisa berpartisipasi dalam kegiatan donor darah. Dalam donor darah tersebut, masyarakat dari kalangan muda hingga dewasa, rela mendonorkan darahnya demi kemaslahatan umat.
Mudir Pendidikan Pondok Pesantren Modern, Drs Fahruddin AM dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada alumnus Pondok Pesantren Modern Paciran yang telah menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bentuk bakti terhadap perguruan.
“Selain itu, saya ucapan terima kasih kepada Rumah Sakit Umum dr. Suyudi Paciran dan Palang Merah Indonesia (PMI) Lamongan yang sudah bersedia bekerja sama dengan IKAM. Semoga kerja sama ini bisa berlanjut di kegiatan lainnya,” harapnya.
Ketua Panitia, Azmi Nasrullah SPsi mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah para guru di pondok mengalami sakit mendadak tanpa mengetahui kondisi kesehatan mereka sebelumnya. Dengan adanya medical check-up ini, kondisi kesehatan bapak dan ibu guru dapat terdeteksi lebih dini.
“Kegiatan ini melibatkan 15 tenaga medis dari RSU dr. Suyudi Paciran dan 12 relawan PMI Lamongan, dengan total 158 peserta yang menjalani medical check-up dan 28 pendonor,” ujarnya.
Donor darah, medical check-up, dan pengobatan gratis yang bermanfaat ini diikuti dengan antusias oleh para peserta. Berdasarkan respons positif tersebut, IKAM berencana menjadikan kegiatan ini sebagai program rutin setiap setengah tahun atau setahun sekali sebagai bentuk pengabdian kepada Ponpes Modern Muhammadiyah Paciran. (*)
Penulis Furqon Firmansyah Editor Ni’matul Faizah