PWMU.CO – Focus Group Discussion (FGD) dengan topik Roadmap dan Solusi Permasalahan Pendidikan Muhammadiyah di Lamongan diselenggarakan di aula Rumah Sakit Mugammadiyah (RSM) Lamongan, Ahad (5/1/2025)
Kegiatan FGD Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan dengan topik Roadmap dan Solusi Permasalahan Pendidikan Muhammadiyah di Lamongan menghadirkan nara sumber Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Timur, Prof M Khozin, DR Hidayatullah, Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA), dan Prof Nazaruddin Malik, Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
FGD ini diikuti jajaran PDM Lamongan, PCM se-Lamongan, Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Lamongan, Majelis Dikdasmen dan PNF PCM se-Lamongan, serta Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Lamongan.
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Lamongan, M Said MPd mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan merumuskan langkah strategis. Tentu yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas serta pemerataan pendidikan Muhammadiyah di Lamongan.
Lanjut Kepala SMP Negeri 3 Babat ini, fokus utama diskusi adalah untuk menggali penyebab utama dari data yang menunjukkan bahwa 75% siswa Muhammadiyah di Lamongan berada dalam kategori kurang berkembang.
“Dengan melibatkan tokoh-tokoh pendidikan Muhammadiyah yang berkompeten, diharapkan dapat tercipta solusi konkret dan rekomendasi yang dapat mengatasi masalah ini,” tegas lulusan IKIP Surabaya (Unesa) ini.
Ditambahkan pria yang pernah menjadi Kepala SMP Muhammadiyah 4 Pangkatrejo Lamongan dengan tujuan tersebut, diharapkan kegiatan FGD ini dapat menghasilkan langkah-langkah nyata yang membawa perubahan positif bagi kualitas pendidikan Muhammadiyah di Lamongan.
Saat ini Muhammadiyah Lamongan mengelola 213 lembaga pendidikan. Terdiri dari 105 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 15 Sekolah Dasar (SD), 29 Madrasah Tsanawiyah (MTs), 29 Sekolah Menengah Pertama (SMP), 11 Sekolah Menengah Atas (SMA), 13 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan 11 Madrasah Aliyah (MA).
Tenaga Pendidik Muhammadiyah di Kabupaten Lamongan sejumlah 1.634 pendidik, yang meliputi Guru SD/MI sebanyak 982, SMP/MTs sebanyak 233, dan SMA/SMK/MA sebanyak 319.
Sebelas Lembaga Unggul Tingkat Nasional
Pada kegiatan FGD ini diserahkan Penghargaan Sekolah/Madrasah Muhammadiyah Unggul kepada sebelas Lembaga Pendidikan Muhammadiyah di Lamongan. Predikat unggul ini dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah Majelis Pendidikan Dasar Menegah dan Pendidikan Non Formal (Dikdasmen dan PNF).
Adapun sekolah/madrasah Muhammadiyah yang dinyatakan Unggul untuk tingkat SD/MI adalah MIM 16 Karangasem Paciran, MIM 4 Blimbing Paciran, dan SDM 1 Lamongan.
Sedangkat tingkat MTs/SMP adalah MTsM 2 Karangasem Paciran, MTsM 15 Lamongan, SMPM 12 Sendangagung Paciran dan SMP 15 Sedayulawas Brondong.
Ditingkat SMA/SMK/MA yang dinyatakan sekolah/madrasah Unggul Muhammadiyah adalah SMAM 1 Babat, SMAM 9 Sedayulawas Brondong, MAM 1 Karangasem Paciran dan SMKM 5 Babat
Masing masing Kepala Sekolah / Kepala Madrasah dari sebelas lembaga pendidikan itu menerima piagam unggul yang disaksikan Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Lamongan M Said, Ketua PDM Lamongan Shodikin, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PWM Jawa Timur Prof M Khozin dan DR Hidayatullah Rektor UMSIDA Sidoarjo, serta Prof Nazaruddin Malik Rektor UMM.
Ketua PDM Lamongan KH Shodikin MPd mengapresiasi kesebelas sekolah/madrasah yang telah menerima prediket sekolah/madrasah Unggul dari Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Lebih lanjut, Candidat Doktor dari Universitas Brawijaya Malang ini berharap perlunya memperbanyak pusat keunggulan lembaga pendidikan Muhammadiyah di Lamongan.
“Keunggulan ini harus tetap dipertahankan. Tentu dengan niat berfastabiqul khoirot. Selamat dan sukses,” ujar Kepala BKD SDM Pemkab Lamongan ini
Sementara itu, Ni’ayah SAg, Kepala MIM 16 Karangasem Paciran bersyukur dan menyampaikan terima kasih atas penghargaan Madrasah Muhammadiyah Unggul dari Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah
“Kami menyampaikan terima kasih atas penghargaan ini. Semoga lembaga kami bisa menjadi lebih baik lagi,” pungkas anggota MPK SDI PDM Lamongan ini
Penulis Fathurrahim Syuhadi Editor ‘Aalima Qurrata A’yun
