PWMU.CO – Gebrakan baru Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng menyongsong Ramadhan 1446 H dengan menggelar Pelatihan Jurnalistik Dakwah, Ahad (19/1/2025).
Kegiatan ini berlangsung di Aula SMK Muhammadiyah 2 Genteng Banyuwangi. Pukul 7.30 Wib para peserta pelatihan sudah mulai berdatangan ke sekolah yang beralamatkan di Jalan Hasanudin Nomor 103 Genteng untuk melakukan registrasi.
Pelatihan Jurnalistik Dakwah ini diikuti oleh puluhan orang peserta baik dari kalangan remaja maupun dewasa. Ada di antara mereka yang merupakan utusan perwakilan Ortom yang berada di wilayah Kecamatan Genteng. Dan ada pula yang berasal dari luar Cabang Genteng. Di antaranya dari Cabang Glenmore, Purwoharjo, Sempu, Cluring bahkan sampai Muhammadiyah Cabang Pesanggaran.
Kegiatan ini dihadiri oleh 2 narasumber yang kompeten di bidangnya sebagai pemateri. Yaitu, Kontributor PWMU.CO Kabupaten Banyuwangi, Fela Layyin dan Rizki Andre jurnalis TVMu. Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 sampai dengan pukul 14.00 WIB.
Pelatihan ini dibuka langsung oleh Ketua Majelis Tabligh PCM Genteng, Taufiqur Rohman MPdI. Ia didampingi jajaran anggota Majelis Tabligh.
Dalam pengantarnya ia mengatakan perihal acara ini.
“Kita membuat kegiatan ini selangkah lebih maju dari kegiatan pada tahun-tahun sebelumnya. Yaitu Pelatihan Jurnalistik Dakwah,” tandasnya.
Dari awal hingga akhir, kegiatan ini berjalan lancar. Peserta mengikuti pelatihan dengan sangat antusias. Mereka mendapatkan materi pelatihan berupa tips mudah menulis berita dan teknik pengambilan gambar atau foto.
Taufiqur Rohman yang juga kontributor PWMU.CO Kabupaten Banyuwangi itu mengatakan bahwa kegiatan ini memang sudah menjadi program kerja Majelis Tabligh PCM Genteng.
Dia juga menyampaikan bahwa dakwah tidak hanya berhenti di atas mimbar, tetapi sangat perlu dan lebih efektif untuk menjangkau sasaran yang lebih luas, salah satu caranya dengan lewat tulisan dan diunggah ke media sosial.
Selanjutnya dia memberikan motivasi kepada para dai muda dan siapapun untuk membiasakan diri untuk menerapkan budaya membaca dan menulis.
Harapannya dengan adanya pelatihan para peserta dapat menindaklanjuti dengan menulis berita-berita dakwah persyarikatan, khususnya saat bulan Ramadhan yang akan jatuh pada tanggal 1 Maret 2025. (*)
Penulis Tondo Harjoyo Editor Wildan Nanda Rahmatullah