PWMU.CO – Musyawarah Daerah (Musyda) ke-6 Dewan Sughli Daerah (DSD) Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW) Ponorogo sukses digelar di Aula Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo pada Ahad (19/1/2025).
Kegiatan bertema “Sahitya Aksata,” yang bermakna solidaritas atau kebersamaan ini, diikuti oleh 60 kader HW dari SMA/SMK/MA Muhammadiyah se-Kabupaten Ponorogo serta anggota DSD HW Ponorogo.
Selain menjadi momen untuk memilih nakhoda baru DSD HW periode 2024–2027, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk melahirkan ide dan gagasan yang lebih kreatif dan inovatif demi kemajuan HW Ponorogo.
Kegiatan ini diawali dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban (LPJ) oleh Ketua DSD HW periode 2022–2024, Hardianto Dwi Prastyo, yang kemudian dilanjutkan dengan pemilihan pengurus baru DSD HW Ponorogo periode 2024–2027.
Setelah melalui proses pemilihan, terpilih sembilan nama formatur yaitu Amrina Dwi Yuli Kurniawati, Faris Maulana Yusuf, Tegar Romadhon, Muhammad Azhar Bahrudin, Galang Pamungkas, Rusmi, Nevya Salsabilla Anza, Silvia Nuer Febrianti, serta Waqidatul Friska Yanti.
Dari sembilan formatur tersebut, melalui musyawarah dan kesepakatan bersama, Amrina Dwi Yuli Kurniawati ditunjuk sebagai ketua, Silvia Nuer Febrianti sebagai sekretaris, dan Waqidatul Friska Yanti sebagai bendahara.
Ketua Kwarda HW Ponorogo, Ramanda Kabul Arifin menyampaikan bahwa keberadaan DSD HW merupakan suatu keharusan dan menjadi perpanjangan tangan Kwarda HW Ponorogo dalam melaksanakan tugas-tugas kepanduan.
“Saya berharap kepemimpinan Dewan Sughli Daerah yang akan datang mampu menunjukkan kekompakan dan komitmen yang tinggi untuk mengembalikan Kwarda HW Ponorogo menjadi Kwarda Tergiat, seperti pada tahun 2016. Oleh karena itu, apa yang disampaikan oleh Kwarda harus menjadi acuan bagi Dewan Sughli untuk terus meningkatkan kemampuan, mengingat tuntutan dalam melatih HW di qobilah-qobilah,” ujarnya.
Sementara itu, dalam pidato perdananya sebagai Ketua terpilih, Amrina Dwi Yuli Kurniawati menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada para peserta musyawarah yang telah mempercayakan amanah tersebut kepadanya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus DSD sebelumnya atas bekal yang telah diberikan untuk mendukung berbagai langkah ke depannya.
“Saya percaya bahwa keberhasilan organisasi ini bukan hanya membutuhkan tanggung jawab pengurus, tetapi juga membutuhkan kerja sama seluruh anggota. Oleh karena itu, marilah kita selalu menjaga rasa kekeluargaan, saling mendukung, dan memberikan masukan yang membangun demi tercapainya tujuan bersama. Dengan demikian, kita dapat berkomitmen untuk memulai bersama-sama dan terus berjalan bersama hingga mencapai tujuan, serta tetap bersatu hingga akhir,” pungkasnya.
Semoga dengan terpilihnya pengurus baru, DSD HW Ponorogo dapat lebih giat lagi dalam mengembangkan HW di Ponorogo. Selain itu, diharapkan gagasan dan ide-ide baru yang dihasilkan pada Musyda ini dapat berkontribusi dalam mencetak kader-kader HW yang tangguh dan militan. (*)
Penulis Miftahul Rahman Editor Ni’matul Faizah
