PWMU.CO – Bupati Magetan, Drs H KRA Sumantri Noto Adinagoro MM, meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Tahfidz di kompleks Panti Asuhan Muhammadiyah, Balegondo, Ngariboyo, Magetan, Jumat (3/11/2017). Tampak menyaksikan acara ini Forkompinda dan PDM Magetan, Drs H Sumino MPd.
Masjid ini direncanakan sebagai pengembangan panti terletak di atas tanah seluas 2.213 meter persegi. Sedang bangunan masjid itu seluas 12 x 12 meter persegi dengan rencana biaya pembangunan sebesar Rp 755.156.500.
Bupati Sumantri mengharapkan agar pemanfaatan masjid itu nanti bisa optimal. Termasuk di dalamnya sebagai sarana pembinaan umat, pemberdayan takmir dan jamaah.
Lokasi tanah ini tidak rata, berada di daerah perbukitan yang agak curam,sehingga bangunan masjid, asrama, dan tempat belajar dibuat berteras siring. Lokasi tanah ini jauh dari perkampungan penduduk, berada di pinggir jalan baru sebagai jalan tembus wilayah Kecamatan Magetan dan Ngariboyo.
Wadji, pengurus Panti Asuhan Muhammadiyah, mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu terselenggaranya pembangunan masjid ini. Dia bersyukur,masjid belum dibangun, namun sudah ada yang menyumbang kubahnya. Juga bantuan sumur bor senilai 600 juta yang saat ini tengah dikerjakan. Tak lupa Wadji juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Magetan karena telah mendapat kayu bekas bongkaran dari dua puskesmas.
Drs H Sumino MPd, Ketua PDM Magetan, mengatakan, hakekatnya pembangunan masjid ini memberi kesempatan kepada umat untuk menabung kehidupan akhirat. Dia juga menyampaikan membangun masjid adalah mulia, tetapi lebih mulia adalah meramaikannya. Karena perjalanan terberat bukanlah mendaki gunung yang tinggi, tetapi melangkahkan kaki ke masjid.