
PWMU.CO – Pada Selasa (4/2/2025), sebanyak 70 siswa kelas 4 SD Muda Tusida mengikuti kegiatan workshop guru tamu dengan tema “Membatik Ecoprint pada Totebag dengan Teknik Ponding”.
Kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan para siswa pada teknik membatik ecoprint, khususnya teknik ponding, serta memberikan kesempatan untuk berekspresi melalui warna dan motif alami.
Dhita Miftakhurrosyidah MPd, wali kelas 4 yang turut menyelenggarakan kegiatan ini, menjelaskan bahwa tujuan utama dari workshop ini adalah untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai proses pembuatan batik ecoprint dengan bahan alami.
“Kami berharap para siswa dapat mengenal dan memahami teknik ecoprint, khususnya ponding, serta meningkatkan kreativitas mereka dalam bereksplorasi dengan warna dan motif alami. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya penggunaan bahan ramah lingkungan dalam seni, serta mengapresiasi keindahan karya seni, baik yang mereka buat sendiri maupun karya orang lain,” Jelas wali kelas 4 itu.
Antusiasme siswa begitu tinggi, mengingat ini merupakan pertama kalinya mereka mencoba membatik ecoprint dengan teknik ponding. Para siswa tampak gembira dapat berkreasi dengan warna dan motif alami, karena teknik ini dikenal mudah dan menyenangkan. Mereka juga terlihat antusias dalam menerapkan teknik ini pada totebag yang menjadi media utama dalam workshop tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan pada siang hari setelah para siswa melaksanakan shalat dhuhur berjama’ah ini bukannya tanpa alasan. Dilaksanakannya siang hari agar setelah mereka melakukan proses pemukulan bahan (daun dan bunga) yang telah mereka siapkan dari rumah, bisa langsung dijemur di bawah terik matahari.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkenalkan dunia seni batik kepada generasi muda, sekaligus menanamkan nilai-nilai kreativitas dan kesadaran lingkungan melalui penggunaan bahan-bahan alami yang ramah lingkungan.
Dengan keberhasilan acara ini, diharapkan para siswa SD Muda Tusida tidak hanya mengembangkan kemampuan seni mereka, tetapi juga menjadi generasi yang lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. (*)
Penulis Asri Dyah S Co Editor Adi Amar Haikal Husin Editor Wildan Nanda Rahmatullah