
PWMU.CO – Sekelompok guru SD Muhammadiyah Kompleks Gresik (SD Mugres) Kampus A meluncurkan inisiatif unik untuk meningkatkan keterampilan pribadi dan memperkaya metode pengajaran mereka, dengan membentuk tim gitar khusus.
Sebanyak sembilan guru yang memiliki minat terhadap musik gitar bergabung dalam tim ini dan memutuskan untuk belajar bersama. Inisiatif tersebut mendapatkan dukungan penuh dari pihak sekolah dan diharapkan dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi para guru, tetapi juga bagi siswa-siswi mereka di masa mendatang.
Ir Endang Arfiyanti, Koordinator sekaligus pelatih tim gitar, mengungkapkan bahwa program ini dimulai dengan sesi latihan rutin yang bertujuan untuk menggali potensi musik yang kelak bisa diajarkan kepada siswa. Ia menambahkan bahwa inisiatif ini penting untuk memberikan wadah pengembangan ilmu musik bagi para guru.
“Musik adalah salah satu bentuk seni yang sangat bermanfaat untuk perkembangan anak. Dengan kemampuan bermain gitar, kami berharap para guru SD Mugres dapat memperkenalkan lebih banyak konsep dasar musik kepada anak-anak yang dapat memperkaya pembelajaran mereka sekaligus melatih kreativitas mereka,” ungkap Yanti.
Tim gitar ini berkomitmen untuk mengadakan latihan rutin setiap Jumat di luar jam pelajaran. Mereka saling belajar dan mendukung satu sama lain. Selain itu, mereka juga berencana mengadakan pertunjukan musik di sekolah sebagai sarana untuk menginspirasi para siswa.
Kepala SD Mugres, Eka Meitasari SPd, menyambut positif inisiatif ini. “Sekolah kami selalu mendukung pengembangan diri para guru dalam berbagai bidang. Kami percaya bahwa ketika guru memiliki keterampilan baru, mereka akan lebih bersemangat dan kreatif dalam mengajar. Selain itu, musik dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk menyampaikan banyak nilai positif kepada anak-anak,” ujar Meita.
Penampilan Perdana Tim Gitar Guru
Tim gitar guru SD Mugres mendapatkan kesempatan untuk menyajikan tampilan perdana mereka saat SD Mugres menerima kunjungan delegasi dari SRI Seremban, Malaysia pada Sabtu, (25/1/2025). Dalam acara tersebut, tim gitar mengiringi permainan musik angklung yang membawakan lagu nasional “Indonesia Pusaka”.
Yanti mengungkapkan bahwa penampilan ini adalah kali pertama tim gitar tampil di hadapan tamu dari sekolah Sri Seremban Malaysia.
“Senang bisa dipercaya untuk mengolaborasikan tim gitar dan tim angklung, semoga penampilan in menjadi bukti, bahwa siswa dan guru juga bisa berkolaborasi untuk menunjang sebuah proses pembelajaran yang baik,” tuturnya.
Harapannya, dengan terbentuknya tim gitar ini, para siswa dapat merasakan manfaat langsung dari para guru yang semakin berkompeten dalam bidang musik. Tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai media pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan kognitif dan emosional anak, tutup Yanti.
Penulis Syifaul Fuadiyah Sukmasari Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun