PWMU.CO – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Banyuwangi melaksanakan Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) I ‘Aisyiyah Banyuwangi periode 2022-2027 dengan mengambil tema Dinamisasi Perempuan Berkemajuan Mewujudkan Banyuwangi Berkeadilan (16/02/2025).
Peserta Musypimda I Aisyiyah menggunakan seragam Aisyiyah nasional, warna baju hijau yang terlihat ada tulisan Aisyiyah, jilbab berwarna kuning kunyit, dan dilengkapi jarik nasional.
Kegiatan ini dihadiri oleh 225 peserta yang terdiri dari wakil ketua yang membidangi kesehatan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyuwangi, Sunarto, jajaran PDA Banyuwangi, Bunga Perwakilan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Banyuwangi, Sarah Nabila perwakilan Pimpinan Daerah (PD) Hizbul Wathan, perwakilan dari 27 Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) se-Banyuwangi.
Laili Dwi Damayanti dalam sambutannya menyampaikan bahwa PDA Banyuwangi yang pertama se-Jawa Timur mengadakan Musypimda I Aisyiyah.
Wakil ketua yang membidangi kesehatan, Sunarto, dalam sambutannya menyampaikan yang hadir acara ini ranah pimpinan yaitu, pimpinan mampu melayani umat, Muhammadiyah sejak berdirinya sampai sekarang tugasnya menyebarluaskan dan memajukan agama Islam, menggembirakan umat, dan 10 sifat kepribadian.
Sementara itu, Sifat kepribadian Muhammadiyah di antaranya:
1) Beramal dan berjuang untuk perdamaian dan kesejahteraan, 2) Memperbanyak kawan, 3) Melapangkan dada, 4) Bersifat keagamaan dan kemasyarakatan, 5) Taat azaz, 6) Amar maruf dan mungkar, 7) Aktif dalam perkembangan dalam lingkungan, 8) Kerjasama dengan golongan manapun, 9) Membantu pemerintah dan kerjasama, 10) Bersifat adil dan korektif bijaksana.
Setelah pembukaan, dilanjutkan dinamika cabang. Dinamika cabang dipimpin oleh Wakil Ketua I PDA Banyuwangi, Robithoh Azizah. Masing-masing ketua cabang melaporkan program kerja yang sudah dilaksanakan di tingkat cabang. Penyampaian laporan ini diberikan waktu tidak lebih 3 menit.
Kemudian dilanjutkan laporan program kerja PDA yang dipimpin Sekretaris PDA, Cahyaningsih. Dilanjutkan dengan tanggapan organisasi. Setelah itu lanjut sidang komisi.
Sidang komisi dibagi menjadi 3, yaitu komisi A tentang Strategi Aisyiyah untuk Banyuwangi Berkeadilan, komisi B tentang Keorganisasian, serta komisi C tentang Kepemimpinan dan Ideologi.
Di sela kegiatan dinamika cabang, ketua MEK PDA Banyuwangi, Erna Yuni Lestari menyampaikan kepada kontributor bahwa kegiatan dinamika dapat mengetahui kondisi cabang-cabang.
Harapannya cabang dapat mengadopsi program kerja yang ada di cabang lain yang mungkin dapat mengatasi problematika yang dihadapi di cabang.(*)
Penulis Roudhotul Jannah Editor Zahrah Khairani Karim
