PWMU.CO – Sebuah prestasi gemilang kembali diraih oleh siswa SMA Muhammadiyah 1 Surabaya (Smamsa). Dua siswanya, Syafhira Aura Salsabila dan Zuffar Latiif dari kelas X-1, berhasil meraih juara pertama dan kedua dalam Lomba Dai tingkat SMA/SMK pada Festival Ramadhan se-Jawa Timur yang diselenggarakan pada Sabtu (15/2/2025).
Kompetisi yang diadakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya bekerja sama dengan Muhammadiyah School of Tahfidz ini berlangsung sukses di SMP Muhammadiyah 14 Surabaya.
Prestasi tersebut merupakan pencapaian yang membanggakan bagi sekolah sekaligus menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus berdakwah dengan semangat.
Syafhira, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa persiapannya terasa kurang maksimal karena keterbatasan waktu latihan serta kondisi fisiknya yang kurang fit. Selain itu, ia menghadapi tantangan besar dengan harus tampil sebagai peserta pertama dalam perlombaan.
“Salah satu tekanan terbesar yang saya rasakan adalah bersaing dengan teman sekelas saya, Zuffar. Rivalitas kami sudah berlangsung sejak SMP, di mana saya selalu berada di bawahnya dalam berbagai kompetisi. Tekanan itu semakin besar karena saya merasa suara saya tidak dalam kondisi prima akibat batuk dan pilek,” ungkap Syafhira.
Syafhira juga mengungkapkan bahwa momen paling menegangkan terjadi saat pengumuman juara. Meskipun merasa persiapannya kurang maksimal, ia tetap memiliki ekspektasi tinggi karena telah mengerahkan seluruh kemampuannya di atas panggung. Ketika akhirnya diumumkan sebagai pemenang, ia sangat terkejut dan tidak menyangka bisa mengalahkan Zuffar untuk pertama kalinya dalam sejarah persaingan mereka.
“Saya tidak menyangka bisa mengungguli Zufar, karena sejak SMP, meskipun saya berusaha sebaik mungkin, saya selalu berada di bawahnya. Ini benar-benar pencapaian yang luar biasa bagi saya,” ujar Syafhira dengan penuh kebahagiaan.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi SMA Muhammadiyah 1 Surabaya. Prestasi tersebut semakin menginspirasi siswa lainnya untuk terus berkarya dan berkompetisi di bidang dakwah. (*)
Penulis Ahmad Hoiron Editor Ni’matul Faizah
