
PWMU.CO – Pimpinan Daerah (Pimda) 225 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Sumenep menjalin silaturahmi dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Sumenep pada Sabtu (22/2/2025). Meski berlangsung singkat, pertemuan ini memiliki makna mendalam bagi kedua belah pihak dalam memperkuat hubungan dan membangun sinergi antar perguruan pencak silat di Sumenep dan Madura.
Pertemuan yang berlangsung di Jl. Antariksa, Perum Satelit Permai, Sumenep ini dihadiri oleh Ketua IPSI Sumenep, Santoso, bersama jajaran pengurusnya, termasuk Yuli, Yoyok, Yono, Arif, dan Nashir. Dari pihak Tapak Suci, hadir Ketua Pimda 225 Tapak Suci Bahrus Surur, didampingi Nurdin, Nur Kholis, Hasani Yusuf, Mahmudi, dan Nur Khalifah.
Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan, pertemuan diawali dengan sesi perkenalan antar pengurus. Ketua IPSI Sumenep, Santoso, mengapresiasi inisiatif Tapak Suci dalam menjalin silaturahmi dan menekankan pentingnya sinergi antar perguruan pencak silat untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap IPSI serta mencetak atlet berprestasi.
“Kami berkomitmen mengadakan silaturahmi rutin dengan seluruh perguruan pencak silat di Sumenep, setidaknya dua kali dalam setahun,” ujar Santoso. Ia juga mengajak semua perguruan untuk bersama-sama memasyarakatkan pencak silat dan menjaga sportivitas dalam setiap kompetisi.
Ketua Pimda 225 Tapak Suci, Bahrus Surur, menyampaikan harapannya agar Tapak Suci bersama perguruan lain dapat berkontribusi dalam membangun karakter generasi muda Madura dengan berlandaskan nilai-nilai agama dan kearifan lokal.

Acara ditutup dengan doa bersama serta penyerahan Surat Keputusan (SK) Pimpinan Pusat Tapak Suci Putera Muhammadiyah tentang Pimda 225 Tapak Suci Sumenep kepada Ketua IPSI. Silaturahmi ini diharapkan dapat membawa kemajuan bagi dunia pencak silat di Sumenep dan semakin mempererat persaudaraan antar perguruan di daerah tersebut. (*)
Penulis Vieki Ardhina Editor Wildan Nanda Rahmatullah