PWMU.CO – Kader IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) membentuk tiga nilai dalam dirinya yakni religiusitas, intelektualitas, dan humanitas. Inilah syarat yang diperlukan sebagai kader pembawa masyarakat berkemajuan.
Demikian papar Eko Prasetyo, Ketua Bidang Kader PC IMM Bangkalan, dalam Darul Arqam Dasar (DAD) Pimpinan Komisariat PK IMM) Al Qalam FIP FKIS Universitas Trunojoyo, Bangkalan.
Eko mengatakan, seorang kader IMM harus bisa memadukan antara wawasan keilmuan dengan gerakan sebagai wujud praksisnya. “Dengan begitu, cita-cita menjadikan masyarakat yang berkemajuan itu bisa kita capai,” jelasnya.
Di saat yang sama, Bagus Rifani, Ketua Panitia DAD Komisariat Al Qalam, menjelaskan, DAD kali ini merupakan yang kedua diselenggarakan di tahun ajaran baru. “Dikarenakan kebutuhan komisariat, masih ada beberapa calon kader yang belum mengikuti proses kaderisasi tingkat dasar, maka kita memutuskan melaksanakan DAD lagi,” jelasnya.
DAD yang yang dilaksanakan di komplek Madrasah Diniyah dan Panti Asuhan Muhammadiyah Burneh, Kabupaten Bangkalan tersebut mengusung tema Ber-IMM untuk Menjadi Pionir Perubahan dalam Mewujudkan Masyarakat Madani. Kegiatan yang tereselenggara dari Jumat hingga Ahad (3-5/11/2017) diikuti oleh kader dari empat komisariat di lingkup Cabang IMM Bangkalan.
”DAD kali ini dimaksudkan untuk membentuk kader yang berjiwa militan sehingga dengan militansi itu ia diharapkan mampu menggawangi perubahan di sekitarnya, menjadi seorang pionir perubahan,” terang Amalia Muthmainnah, Ketua PK IMM Al Qalam FIP FKIS.
Amalia menegaskan, DAD bukan hanya sebagai acara internalisasi ideologi ikatan semata. Tapi lebih dari itu, juga sebagai ajang membuka paradigma para kader baru, yakni dalam upaya penyadaran bahwa kader baru adalah pewaris tampuk pimpinan umat nanti.
“Melalui tangan kita, para generasi muda, kader-kader ikatan, perubahan itu akan terjadi,” tegas Amalia disambut tepuk tangan peserta.
Selain materi penguatan ideologi seperti Keislaman, Kemuhammadiyahan, dan ke-IMM-an, sambung Amalia, juga diberikan asupan materi terapan. Salah satunya materi komunikasi yang disampaikan oleh Aan Hariyanto ST, salah satu alumnnus IMM Bangkalan. (ubay)