Usai mengikuti praktik penyembelihan hewan qurban, siswa kelas 9 SMP Muhammadiyah 14 Karangasem Paciran menikmati olahan daging hasil praktik. (Akbar Al Mubassyir/PWMU.CO).
PWMU.CO – Siswa dan siswi kelas 9 SMP Muhammadiyah 14 Karangasem Paciran (SMPM Jipat Karangasem) melaksanakan praktik penyembelihan hewan Qurban.
Kegiatan tersebut berlangsung dalam rangka memperdalam pemahaman mereka terhadap ajaran Islam, khususnya terkait materi Aqiqah dan Qurban. Lebih lanjut, pelatihan ini terlaksana dengan penuh semangat di halaman sekolah pada Rabu (26/02/2025).
Ketua pelaksana, Fatih Futhoni SPdI MPd menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari pembelajaran di kelas.
“Kegiatan ini adalah bentuk implementasi dari materi pembelajaran Aqiqah dan Qurban. Dengan praktik langsung, siswa dapat memahami tata cara penyembelihan sesuai syariat Islam serta menumbuhkan rasa kepedulian sosial melalui ibadah Qurban” ujar Guru PAI Kelas 9 SMPM Jipat.
Dalam kegiatan ini, siswa tidak hanya menyaksikan, tetapi juga dilibatkan dalam berbagai tahapan penyembelihan. Mulai dari persiapan alat, penyembelihan, hingga pengolahan daging.
Mereka mendapat bimbingan langsung oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) untuk memastikan proses penyembelihan terlaksana sesuai dengan syariat Islam.
Salah satu siswa yang ikut serta dalam kegiatan ini, Nakhlah Rafif Adiyatma, mengaku senang dapat terlibat dalam praktik penyembelihan.
“Awalnya saya merasa gugup, tetapi setelah mendapatkan arahan dari guru dan melihat langsung prosesnya, saya jadi lebih paham dan berani” ungkapnya.
Di samping itu itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keikhlasan, kebersamaan, dan kepedulian sosial kepada siswa.
Daging qurban yang telah disembelih kemudian dimasak dan dimakan bersama seluruh siswa dan siswi SMPM Jipat Karangasem dan guru. Hal ini semakin dengan kegiatan ini bisa mempererat hubungan antara siswa dan guru.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, harapannya para siswa tidak hanya memahami teori tentang Aqiqah dan Qurban. Namun juga mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata sebagai bagian dari ibadah dan kepedulian terhadap sesama.
Penulis Akbar Al Mubassyir, Editor Danar Trivasya Fikri
