
PWMU.CO — SD Muhammadiyah 1 Kebomas (SD Muri) Gresik, Jawa Timur, memberikan materi menghafal al-Quran dengan Metode Flash dalam rangkaian Pesantren Kilat Darul Arqam (PKDA) hari kelima di Masjid Taqwa Giri, Selasa (11/3/2025).
Materi ini disampaikan oleh guru tamu, Ustadzah Vina Suryaningtyas SPd kepada siswa kelas satu hingga tiga dengan pendekatan yang interaktif dan menyenangkan.
Kepala Urusan Kesiswaan, Bellah Iasyah Meylindah, S.Pd., menjelaskan bahwa PKDA tahun ini menghadirkan metode menghafal al-Quran dengan Metode Flash untuk mempermudah siswa dalam menghafal sekaligus memahami makna ayat yang mereka pelajari.
Metode Flash, Mudah dan Menyenangkan
Tepat pukul 09.00 WIB, siswa berbaris rapi menuju Masjid Taqwa di kompleks Perguruan Muhammadiyah Giri Kebomas. Didampingi wali kelas masing-masing, mereka duduk terpisah antara siswa laki-laki dan perempuan, siap menerima materi dengan penuh antusias.
Di hadapan 150 siswa, Ustadzah Vina membuka sesi dengan memberi aba-aba agar siswa tenang. Ia mengangkat tangan kanannya dan berkata, “Kalau tangan sudah terangkat tinggi seperti ini, teman-teman jadi patung sebentar ya! Hayo, satu, dua, tiga…” Seketika ruang masjid menjadi sunyi. Vina lalu mengatur anak-anak menjadi sembilan kelompok besar. Kelompok siswa perempuan disebut “Muslimah”, sedangkan kelompok siswa laki-laki disebut “Muslim”. Vina kemudian membagikan kertas kepada masing-masing kelompok untuk menggambarkan bintang. Siswa yang memperoleh bintang terbanyak berhak mendapatkan hadiah.
Vina membuka sesi dengan semangat, mengajak para siswa untuk lebih fokus. Dengan senyum ramah, ia bertanya apakah boleh memanggil mereka dengan panggilan teman-teman. Serempak, anak-anak memperbolehkan dengan antusias, menunjukkan kesiapan mereka.
Setelah menciptakan suasana yang interaktif, Vina mengarahkan perhatian siswa ke layar LCD, meminta mereka membaca tulisan yang tertera. Tanpa ragu, mereka menjawab dengan kompak, “Menghafal Al-Qur’an dengan Metode Flash!”
Melanjutkan, Vina menguji pemahaman siswa tentang metode tersebut. Salah satu siswa perempuan, Hafidzah Candy Azkia dari kelas II Gemintang, dengan percaya diri menyebutkan bahwa Flash berarti cepat.
Mendengar jawaban itu, Vina tersenyum dan meluruskan pemahaman mereka. Ia menjelaskan bahwa “Flash” bukan sekadar kecepatan, melainkan sebuah singkatan dari Fokus, Lihat, Ayo Baca, Simbol Visual, dan Hubungkan—lima langkah penting dalam metode menghafal yang akan mereka pelajari.