Tari Hand Hygiene ditampilkan perawat RSA Siti Fatima Tulangan.
PWMU.CO – Lima penari perempuan itu dengan lincah menggerak-gerakkan tangannya secara serempak sehingga membuat suasana makin rancak dan meriah. Sesekali ditimpali gerakan menghentak, pakaian penari warna hijau berumbai dipadu bulu-bulu burung menghias kepala menjadi paduan serasi tari tangan sehat yang ditampilkan RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan Sidoarjo.
Penari-penari cantik siang tadi memenuhi Aula Bahrun Naim RSI Siti Hajar Sidoarjo. Mereka mengikuti lomba tari Hand Hygiene Nusantara memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-53 tahun 2017 Kabupaten Sidoarjo diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo.
Lomba ini diikuti semua rumah sakit di wilayah ini. Di depan juri, penari menggambarkan cara mencuci tangan secara higienis menurut standar WHO.
Baca : Jadi Muhammadiyah, Syarat Mutlak Karyawan RSA Siti Fatimah Tulangan
Direktur RS Aisyiyah Siti Fatimah dr Tjatur Prijambodo MKes menjelaskan, baru pertama mengikuti lomba ini. Sebelumnya puluhan peserta mengirim video tari Hand Hygiene ke panitia lomba. Setelah diseleksi kemudian diundang lima nominator untuk tampil live. ”Tarian RS Siti Fatimah termasuk yang diundang,” kata Tjatur, Kamis (9/11/2017).
Dia bercerita, persiapannya singkat dilakukan beberapa hari saja. Pembuatan video bekerja sama dengan FilMuda SMK Muhammadiyah 2 Surabaya. Penarinya Elyani, Tanty, Citra Nur Lailatul dan Angie Mega mewakili bidan, perawat dan analis medis. ”Lomba seperti ini, menjadi ajang menampilkan RS di kancah kabupaten Sidoarjo,” kata Tjatur yang ikut setia mendampingi tim rumah sakit saat berlaga.
Setelah 20 menit berlalu, para juri yang mewakili HIPPI (Himpunan Pengendali Pencegahan Infeksi) Jatim, Dinas Kesehatan dan Dispora Kab. Sidoarjo memutuskan RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan menjadi juara 3, RSI Siti Hajar juara 2 dan RSUD Sidoarjo juara 1. Para juara ini akan ditampilkan saat puncak acara Hari Kesehatan Nasional Kabupaten Sidoarjo, Ahad 12 Nopember 2017 di Alun-alun. (cat)
