
PWMU.CO – Setelah Baitul Arqom 2 (BA 2) SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo diakhiri pada 12 Maret 2025 untuk siswa laki-laki, tiba giliran dilaksanakan Baitul Arqom 2 untuk siswa perempuan (17/03/2025). Pembukaan dilaksanakan di Auditorium AR Fahrudin.
Kegiatan tahunan ini diikuti oleh 153 siswa perempuan kelas XI dan beberapa siswa kelas XII yang tahun kemarin belum berkesempatan mengikuti.
Di acara seremonial ini disampaikan laporan oleh Ketua Panitia, Arrizal Fitra Firdaus SPd. Para siswa selama tiga hari dua malam akan ditempa dan diberi ilmu tentang keagamaan, yakni bagaimana berislam, beradab, dan bermuhammadiyah dengan baik sebagai siswa Smamda.
Harapannya kepada siswa, setelah mendapatkan materi di Baitul Arqom, siswa mempraktikan dalam kehidupan sehari-hari, disampaikan, dan diamalkan juga kepada keluarga.
Pada kesempatan berikutnya, Kepala Smamda, M Zainul Arifin juga menyampaikan sambutannya sebelum secara resmi membuka Baitul Arqom tersebut.
“Baitul Arqom ini metode pengajaran yang dilakukan di bulan Ramadan tentang bagaimana umat beriman itu melakukan ibadah puasa dengan mengejar nilai-nilai ketakwaan,” ujar beliau mengawali.
Bapak dengan dua anak tersebut menyampaikan bahwa ada 8 (delapan) tujuan BA 2 diselenggarakan untuk siswa, yaitu:
- Paham tentang tauhid, penguatan terhadap akidah, dan menjauhi Tahayul, Bid’ah dan Khurofat (TBC);
- Thoharoh/bersuci, bagaimana siswa menerapkan cara bersuci yang benar, baik berwudhu, tayamum, dan mandi besar;
- Kaifiyah shalat sesuai dengan tuntunan Rasulullah;
- Janaiz/merawat jenazah, ini diharapkan siswa bisa merawat jenazah, minimal supaya bisa merawat jenazah keluarga sendiri;3
- Tentang fiqh wanita dan fiqh kontemporer;
- Materi Ideologi Muhammadiyah, yaitu tentang Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah;
- Akhlakul karimah, mengajarkan bagaimana etika dan adab kepada orang tua, orang yang lebih tua, guru dan yang lain;
- Muhasabah. Materi ini dilaksanakan pada malam menjelang berakhirnya rangkaian kegiatan Baitu Arqom 2.
Zainul, yang juga lulusan pascasarjana Umsida jurusan Manajemen ini berharap, semua siswa mengikuti dengan sungguh-sungguh dan nantinya mendapat sertifikat dengan predikat lulus. Kemudian secara resmi beliau membuka kegiatan tersebut dengan ditandai penyematan identitas peserta.
Setelah acara dibuka oleh kepala sekolah, dilanjutkan dengan penegasan kepada peserta oleh Master of Training (MoT). Yang bertugas sebagai MoT adalah salah satu guru Al-Islam Smamda, Tikno SPdI.
Beliau berpesan di depan para peserta, ”Anak-anakku tolong disiapkan fisik dan mentalnya, supaya semua kegiatan bisa diikuti dengan baik, dan disiplin waktu juga tidak kalah penting, karena akan memengaruhi kelulusan kalian,” pesannya.
Selama mengikuti Baitul Arqom 2 ini, siswa tidak diperkenankan menggunakan gawai kecuali saat dilakukan pre-test dan post-test. Kedua aktivitas tersebut berbasis digital yang soalnya diunggah di e_learning Smamda. Selama kegiatan gawai dikumpulkan di wali/pendamping kelas, dan diberi identitas untuk disimpan perkelompok.
Semoga tujuan Baitul Arqom ini tercapai sebagai bentuk perkaderan generasi Muhammadiyah yang cerdas dan berakhlak dan berkemajuan.(*)
Penulis Wigatiningsih Editor Zahrah Khairani Karim