PWMU.CO – Gelombang protes Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menolak reklamasi Teluk Jakarta terus berlanjut. Setelah menggelar aksi di depan kantor Menko Maritim, Jumat (10/11/2017) lalu, mahasiswa membuat Posko Darurat Reklamasi Teluk Jakarta di Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jalan Menteng Raya 62 Jakarta Pusat.
Ketua Umum DPP IMM, Ali Muthohirin, mengatakan, Posko Darurat Reklamasi akan diluncurkan DPP IMM pada Kamis, 16 November 2017. “Posko tersebut didirikan bersama dengan organisasi lain yang menolak dilanjutkannya reklamasi,” ujar Ali dihubungi Senin (13/11/2017).
Baca juga : Asal Ada Tumpeng dan Ambeng Tak Apalah Wajah Ibukota Dipantati Kota Reklamasi
Menurut Ali, proyek reklamasi Teluk Jakarta terlalu dipaksakan karena banyak pelanggaran hukum dan hanya menguntungkan pengembang. Reklamasi merusak ekosistem laut, merugikan nelayan dan warga Jakarta. “IMM dengan tegas menolak dilanjutkannya Reklamasi Teluk Jakarta oleh Menko Maritim Luhut Binsar Panjaidtan,” tuntutnya.
Selain membuka Posko, DPP IMM kembali menggelar aksi jika tuntutannya diabaikan oleh pemerintah. “Kami aksi bersama dengan massa yang lebih besar. Seluruh DPD IMM se Jawa akan ikut terlibat aksi yang kita fokuskan di Ibu Kota Jakarta,” ungkapnya.
Tak hanya itu saja, aksi IMM juga akan digelar di Teluk Jakarta bersama dengan elemen nelayan terdampak dari proyek reklamasi. “Intinya kami ingin proyek reklamasi ini dihentikan,” tandasnya. (aan)