PWMU.CO – Lulusan bidan dari Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) harus bisa membawa nama baik almamater, Islam, dan orang tua. Selain itu, mereka diminta tidak berhenti menuntut ilmu dan bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi lantaran tantangan ke depan semakin berat.
Hal itu diungkapkan Wakil Rektor Bidang Akademik Umsida Dr Akhtim Wahyuni MPd mengawali prosesi pelantikan 64 bidan lulusan D3 Kebidanan Fikes Umsida tahun akademik 2016-2017, Rabu (15/11/2017).
Kegiatan yang dihelat di Aula Siti Khodijah Gedung Perkuliahan lantai 4 Kampus 4 Umsida, Jalan Raya Rame Pilang 4, Wonoayu, Sidoarjo itu dihadiri Sri Mukhodim Faridah Hanum SST MMMKes, perwakilan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
Akhtim menjelaskan, pelantikan dan pengambilan sumpah ini merupakan salah satu rangkaian acara bagi para lulusan untuk menjadi bidan yang sah. Sebelumnya, para lulusan bidan mengikuti pembekalan etika profesi selama sehari dari wakil Ketua Pengurus Daerah Ikana Bidan Indonesia (IBI) Jawa Timur Kasiati SPd Mkes, Rabu (14/11/2017).
“Para bidan harus memahami bila terjun ke masyarakat harus patuh dan menjunjung tinggi etika serta memiliki karakter unggul, terutama dalam menyongsong era global,” terangnya
Menurut dia, kinerja bidan harus kembali lagi ke undang-undang dan Permenkes. Di mana bidan harus jujur, tanggung jawab, ramah, anggun, dan berkomitmen.
Fiani Sukmaida Amd Keb, perwakilan bidan Fikes Umsida, ditunjuk mewakili lulusan menyampaikan pesan dan kesan. “Terima kasih kepada bapak ibu dosen karena telah memberikan bimbingan dan kritikan yang membangun. Tidak lupa, pula orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan untuk bisa menyelesaikan pendidikan,” tutur dia haru, hingga membuat undangan dan lulusan lainnya meneteskan air mata. (yusuf/dian/yud)