Komandan Banser Malang Sarbini, kanan, bersama anak buahnya mengikuti Jambore Nasional Relawan di UMM.
PWMU.CO – Barisan Serbaguna (Banser) Ansor Kota Malang kagum dengan Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah yang dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Hal itu disampaikan oleh Komandan Banser Kota Malang HM Sarbini setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembukaan Jambore di area parkir Dome UMM, Jumat (1/12/2017) sore.
Sarbini mengatakan sangat senang bisa ikut terlibat dalam kegiatan yang diadakan oleh MDMC Pusat. “Saya sangat senang terlibat kegiatan MDMC Pusat dalam Jambore Nasional Relawan Muhammadiyah ini,” ujarnya.
Menurut dia, kegiatan ini sangat penting sekali, karena latihan kebencanaan kemanusiaan tidak melihat bendera ataupun organisasinya.
“Ini bisa ditiru oleh OKP lain, karena sangat baik dan bermanfaat,” imbuhnya.
Sarbini melanjutkan berbicara tentang kemanusiaan harus terbuka dan siapapun bisa terlibat dan dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
“Kegiatan yang mengandung unsur kemanusiaan ini sungguh luar biasa, tidak ada label-label yang menjadi sekat,” tambahnya.
Ditanya soal hubungan antara Banser dengan KOKAM, menurut Sarbini yang juga merupakan alumnus UMM Fakultas Agama Islam tahun 1995 ini mengatakan, Banser dan KOKAM merupakan hubungan komunikasi dan organisasi kemasyarakatan.
“Jalinan Banser dengan KOKAM selama ini semacam komunikasi dan hubungan ormas saja, ke depan akan ditingkatkan lagi dengan bentuk kegiatan yang lebih realistis yaitu dalam bentuk kegiatan bela negara,” paparnya penuh semangat.
Sarbini juga menyampaikan Banser dan KOKAM harus saling mendukung dan bersinergi. “KOKAM dan Banser harus saling backup, bisa dalam bentuk keamanan dan kegiatan sejenis lainnya, sehingga keamanan dan ketertiban di area Malang Raya bisa terjaga dengan baik,” harapnya.
Dia mengatakan, Banser dan KOKAM bisa satu visi dalam perbedaan kecil, yaitu saling membangun komunikasi dan silaturahim. KOKAM ke kantor Banser, Banser ke kantor KOKAM, misalnya. (izzudin)
