PWMU.CO – Wakil Sekretaris Lazismu Surabaya Khoirul Anam dan dua relawan Lazismu mengambil barang dan uang bantuan untuk korban bencana Pacitan di SD Muhammadiyah 15, Jumat (15/12). Anam berharap bantuan tersebut dapat meringankan penderitaan para korban.
“Semoga dengan bantuan ini bisa menolong saudara-saudara kita yang kena musibah bencana tanah longsor di Pacitan,” tuturnya.
Sumbangan dari keluarga besar SD Muhammadiyah 15 Surabaya berupa beras, mi instan, air mineral, baju, celana, sarung, selimut, gula, kopi, dan masih banyak lagi. Kemudian ditambah dengan uang tunai Rp 6 juta.
“Ini kusumbangkan untuk teman-temanku yang kena musibah tanah longsor dan banjir di Pacitan, ” tutur siswi kelas 5 Buya Hamka, Zidna Aisy Syareefah sambil membawa sebungkus pakaian.
Penyerahan bantuan dari SD Muhammadiyah 15 Surabaya ini disaksikan Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wiyung Kota Surabaya Irwandono, SH di halaman Sekolah.
“Semoga bantuan ini berguna dan bisa memperingan penderitaan yang dialami warga Pacitan yang saat ini terkena musibah. Yuk kita do’akan ya anak-anakku sekalian. Semoga musibah yang terjadi bisa segera berakhir dan tidak terulang lagi,” ujarnya yang kemudian diamini oleh para siswa.
Sementara itu Sekretaris Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Wiyung Mike mengaku salut dengan SD Limas yang telah menyalurkan bantuanya lewat Lazismu.
“Semoga semua bisa dimanfaatkan bagi yang kena musibah di Pacitan. Kegiatan ini bisa membumikan sunnah Rasul, peduli sesama ummat Islam dan mempererat ukhuwah Islamiyah,” tutur Mike sambil menyaksikan petugas Lazismu mengangkat barang barang bantuan ke mobil. (Ali Shodiqin/Ilmi)