PWMU.CO-Konsulat Jenderal AS di Surabaya tidak akan menemui demonstran yang berdemonstrasi di kantornya. Tapi menghargai hak orang menyampaikan pendapat yang mengkritik kebijakan pemerintahnya.
Sikap pemerintah AS itu dikatakan Kepala Bagian Politik dan Ekonomi Konjen AS Anndrew Kelly saat berkunjung ke Kantor PWM Jatim, Senin (18/12/2017) sore.
“Silakan demonstrasi menyampaikan pendapat. Itu hak setiap orang tapi kami tidak menemui demonstran,” kata Andy, panggilannya.
Tapi, sambung dia, organisasi atau orang yang meminta waktu untuk bertemu Konjen AS dengan mengajukan surat akan diterima. “Jadi kalau ingin bertemu silakan hubungi kami dulu pasti kita jadwalkan,” tegas Andy yang baru bertugas enam bulan di kota ini.
Seperti diberitakan, demonstrasi yang dilakukan Gabungan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jumat lalu yang meminta bertemu Konjen AS diabaikan.
Mereka berencana akan demonstrasi lagi mengecam keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Jerusalem sebagai ibu kota Israel. (sgp)