PWMU.CO-“Saya masih syok, gak nyangka, gara-gara nulis, cuma kegiatan curahin pikiran ke bentuk tulisan malah nganterin saya liburan ke Pulau Lombok dan naik pesawat,” kata Dela Romadhona anak LKSA Aisyiyah Dau, Malang.
Komentar senada disampaikan Eka Widiya Sari dari LKSA Aisyiyah Riverside Dau. Menurut dia, perjalanan ini mengantarkannya meraih salah satu mimpinya. “Senang sekali, karena di sini, Insya Allah saya bisa mewujudkan salah satu mimpi saya, yaitu menerbitkan sebuah buku,” katanya dihubungi Ahad (25/12/2017).
Dua gadis ini adalah pemenang lomba menulis dengan tema Aku Bahagia yang diselenggarkan oleh Yayasan GSKB (Gerakan Sadar Kebaikan Buku). Eka Widiya Sari juara satu dan Dela Romadhona juara dua.
Karya mereka telah dibukukan dengan 20 tulisan anak panti lainnya dan sudah diluncurkan Ahad (26-11-2017) di Aula Tazkia Internasional Islamic Boarding School, Malang.
Mereka berdua mendapatkan hadiah liburan ke Pulau Lombok selama empat hari Senin-Kamis (18-21/12/2017). Perjalanan ini bukan semata liburan, melainkan mengajak keduanya menulis buku selama perjalanannya.
Sebelum berangkat, keduanya mendapatkan pembekalan dasar tentang menulis reportase di koran dan kemampuan berbicara di depan umum yang diampu oleh tim GSKB, Sabtu (16/12/2017)
Selama di Pulau Lombok mereka menikmati wisata alam, sejarah, religus, dan kuliner. Tempat yang dikunjungi seperti Gili Lampu, Gili Petagan, Gili Kapal, Gili Bidara, dan Gili Kondo.
Baca juga: Saat Guru Gila Menulis Dibukukan
Kemudian ke Desa Sade, melihat kebudayaan dan cantiknya ragam corak kain tenun karya warga. Selanjutnya ke Masjid Raya Hubbul Wathan, serta merasakan ragam kuliner khas Lombok.
Kegiatan ini dinamakan dengan PMK (Perjalanan Menemukan Karya). Tulisan peserta selama perjalanan dipublikasi di website GSKB dan dikirim ke media cetak.
Widiya Sari dan Dela Romadhona menikmati keragaman seni dan budaya Lombok yang berbeda dengan Dau Malang. “Saya merasakan indahnya keanekaragam yang ada di Indonesia,” katanya. (Sandi Iswahyudi)