PWMU.CO – “Ajarilah anak-anak kalian berkuda, berenang, dan memanah.”
Hadits riwayat Bukhari-Muslim itu ikut menginspirasi anak-anak Panti Asuhan Yatim (PAY) Aisyiyah Balongbendo, Sidoarjo. Mengisi liburan, mereka giat berlatih memanah. Seperti yang terlihat pada Kamis, (28/12/17) lalu.
Kepada PWMU.CO, M. Ladzi Safroni, pelatih mereka, menjelaskan bahwa dalam memanah banyak manfaat yang bisa diambil. “Antara lain melatih kekuatan otot, konsentrasi, kejelian, ketepatan, kecepatan dan kompetisi,” ujarnya.
Ketua PAY Sumiati, menjelaskan, kegiatan memanah ini dimulai dari Asrama Putra. “Berikutnya giliran Asrama Putri,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, latihan memanah merupakan salah satu rangkaian kegiatan di masa liburan sekolah, yang dilakukan bersama anak asuh dan pengurus.
“Sebelumnya, tanggal 23 Desember 2017, kami ajak anak-anak berkunjung ke dua destinasi wisata di Tuban, yaitu di Goa Akbar dan Pantai Remen,” ujarnya.
Selanjutnya, tambah dia, pada 26-27 Desember mereka diajak camping di Desa Mendiro, Wonosalam, Jombang.
“Camping itu untuk melatih kemampuan survival dan kembali ke alam. Semoga dengan serangkaian kegiatan ini semakin meningkatkan kemampuan life skill dan memupuk semangat menjadi yang terbaik,” kata Sumiati. (Sunarsih)
PWMU.CO – “Ajarilah anak-anak kalian berkuda, berenang, dan memanah.”
Hadits riwayat Bukhari-Muslim itu ikut menginspirasi anak-anak Panti Asuhan Yatim (PAY) Aisyiyah Balongbendo, Sidoarjo. Mengisi liburan, mereka giat berlatih memanah. Seperti yang terlihat pada Kamis, (28/12/17) lalu.
Kepada PWMU.CO, M. Ladzi Safroni, pelatih mereka, menjelaskan bahwa dalam memanah banyak manfaat yang bisa diambil. “Antara lain melatih kekuatan otot, konsentrasi, kejelian, ketepatan, kecepatan dan kompetisi,” ujarnya.
Ketua PAY Sumiati, menjelaskan, kegiatan memanah ini dimulai dari Asrama Putra. “Berikutnya giliran Asrama Putri,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, latihan memanah merupakan salah satu rangkaian kegiatan di masa liburan sekolah, yang dilakukan bersama anak asuh dan pengurus.
“Sebelumnya, tanggal 23 Desember 2017, kami ajak anak-anak berkunjung ke dua destinasi wisata di Tuban, yaitu di Goa Akbar dan Pantai Remen,” ujarnya.
Selanjutnya, tambah dia, pada 26-27 Desember mereka diajak camping di Desa Mendiro, Wonosalam, Jombang.
“Camping itu untuk melatih kemampuan survival dan kembali ke alam. Semoga dengan serangkaian kegiatan ini semakin meningkatkan kemampuan life skill dan memupuk semangat menjadi yang terbaik,” kata Sumiati. (Sunarsih)