PWMU.CO-Ada suasana yang berbeda di Masjid Baiturrohman Jl Wonorejo Indah Timur Kavling 21 Rungkut, Ahad (7/1/2018) pagi. Hari itu halaman dan teras masjid berubah seperti pasar kuliner. Meja-meja yang ditata di halaman berisi kue, makanan, minuman, dan buah-buahan.
Anak-anak santri TPQ berteriak menjajakan makanan yang dijual. Pengunjung pun ramai mencari makanan yang diinginkan. Bau harum kue pukis di atas oven semerbak menggugah selera. Warna buah naga merah mencolok juga terasa segar menarik untuk dibeli. Ada juga yang menjual jus buah nikmat seperti jus buah naga, jambu, atau jeruk.
Berita lain: Rakornas SMK Muhammadiyah Itu Menyiapkan Ribuan Wirausahawan
Takmir Masjid Syamsul Hadi menjelaskan, kegiatan ini dinamakan market day. Program bulanan yang untuk melatih skills kewirausahaan berakhlak bernuansa masjid. ”Lewat wadah masjid anak-anak dilatih pemberdayaan ekonomi sejak usia dini,” ujarnya.
Dengan cara ini, sambung dia, melatih anak-ank aktif mendatangi masjid. ”Jangan sampai anak-anak lebih cinta cangkrukan di warung kopi karena pakai Wifi gratis daripada ke masjid. Ini salah satu pencegahan anak-anak tidak sering cangkrukan di luar,” tuturnya. (sulthon)