PWMU.CO – Selasa siang (9/1/18), kami tim penulis buku Gila Nulis Berita Sekolah, yang terdiri Mulyanto, Anang Pujimanto, Muhimmatul Azizah, dan Erfin Walida Rahmania berkesempatan bersilaturahim dengan Tri Hatmaningsih, redaktur Harian Surya yang mengasuh rubrik Citizen Reporter.
Bertempat di kantor Harian Surya Rungkut Industri, kami mengobrol dengan gayeng. Mulai hal yang remeh-temeh sampai yang serius. Dari situ sosok yang kami duga “menyeramkan” ternyata terpatahkan. Salah satu tulisan tim kami, yaitu Erfin, pernah mendapat coretan-coretan merah, serta komentar yang pedas darinya.
“Ternyata Bu Tri orangnya menyenangkan dan ramah banget, tidak seperti yang kubayangkan,” kesan Erfin setelah bertemu secara langsung.
Bu Tri, begitu dia biasa dipanggil sangat mengapresiasi karya kami. Dia berharap tradisi menulis ini menular kepada teman-teman guru yang lain, juga kepada siswa. Apalagi kami semua juga tenaga pendidik di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, atau Mudipat.
“Buku adalah warisan sepanjang masa. Ia akan terus dibaca dari generasi ke generasi selanjutnya, bahkan ketika kita sudah tidak di tempat itu, ya semisal kita sudah pensiun,” ujarnya.
Dia berharap bahwa guru juga bisa menginspirasi siswanya menjadi penulis. Dia bercerita sampai sekarang tidak akan lupa dengan guru bahasa Indonesia yang menginspirasinya hingga menjadi penulis. “Tugas pertama saat SMA dari beliau yang menginspirasi saya itu sangat sederhana. Hanya menggunting sebuah gambar di koran dan memberi komentar tentang gambar tersebut,” kisah dia.
Saya masih ingat, lanjutnya, waktu itu menggunting gambar orang tua yang ada guratan-guratan di pipinya. “Senang sekali dengan tugas itu. Karena guruku itulah sampai saya bisa memutuskan: oh besok aku mau jadi penulis,” tuturnya.
Semoga inspirasi menulis bisa menular dan menurun! (Azizah)