PWMU.CO – Bazar Tanwir I Aisyiyah tidak hanya menyedikan aneka makanan-minuman, suvenir, dan produk lainya untuk dijual. Stand yang berjajar di halaman UMSurabaya itu juga menyediakan beragam informasi menarik. Apa itu?
Stand bersama milik Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sidoarjo dan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) misalnya, menawarkan informasi terkait dengan hidroponik.
“Anda pengen bercocok tanam sayur, tapi tidak memiliki lahan! Hidroponik adalah solusinya,” ujar M Ilham Cahya Mulyadi, salah satu penjaga stand yang juga mahasiswa FP Umsida, Sabtu (20/1/18).
Ilham lalu menerangkan bagaimana cara bercocok tanam di lahan sempit dengan Hidroponik.
Langkah pertama, kata Ilham, yang perlu disiapkan adalah benih, media tanam berupa rockwoll, dan instalasai untuk menanam.
Setelah siap, langkah kedua adalah menyemai benih sayur di media tanam rockwoll. Caranya, rockwoll dipotong ukuran 2×2 cm dan kemudian dilubangi sedalam setangah cm untuk menaruh benih.
“Jika sudah taruh di tempat gelap selama semalam sampai benihnya pecah,” terangnya.
Setelah pecah langsung dikenakan sinar matahari, dan setelah dua pekan dipindah ke intalasi tinggal dirawat dengan cara diberi nutrisi maupun pupuk. “Gampang kan caranya. Silahkan dicoba di rumah,” paparnya.
Alisha Andaresta, mahasiswa Umsida lainnya menambahkan, pemanfaatan lahan sempit untuk bercocok tanam dengan hidroponik ini adalah salah satu solusi untuk mewujudkan ketahanan pangan keluarga.
“Ibu rumah tangga kan bisa memanfaatkan Hidroponik untuk mencukupi kebututan sayur,” ungkapnya. (Aan)