PWMU.CO-Hizbul Wathan (HW) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo mengadakan diklat penuntun yang dilaksanakan di Pusdiklat HW Purwodadi Pasuruan, Sabtu-Ahad (20-21/1/2018). Kegiatan ini rekrutmen kader baru yang dibekali dengan ilmu kepanduan.
Ketua Kafilah HW Umsida Aries Rhenaldi menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh kader baru penuntun HW Umsida. Tujuannya mengembangkan keilmuan kepanduan dan menyiapkan kader persyarikatan.
Baca: Gelar Seleksi Dewan Sughli Wilayah, Kwarwil HW Jatim Padukan Literasi dan Kepanduan
”Selain itu diklat juga menjadi forum silahturahim pandu penuntun Hizbul Wathan Khafilah Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Di sini bertemu kader senior dan junior,” tambah Aris mahaiswa semester lima ini.
Ramanda Hamzah Setiawan yang juga kepala kemahasiswaan Umsida menambahkan, untuk menciptakan kader persyarikatan peserta digembleng dengan serius. “Materi yang diberikan dalam kegiatan ini antara lain materi kepemimpinan dan tatakrama, kemuhammadiyaan, kepanduan dan ke-HW-an,” ujar dia menerangkan.
Pelatih Ramanda Mohammad Ernam menjelaskan, kepanduan itu hanya sebuah metode. “Pandu Hizbul Wathan bertugas mendidik anak-anak, remaja, dan pemuda dengan metode kepanduan. Sedang tujuannya adalah menyiapkan generasi yang berakidah Islam dan berakhlak mulia,” ujar pelatih HW nasional ini.
Peserta diklat mengikuti dengan antusias dari awal sampai akhir. Menjelang pengukuhan sebagai anggota baru HW dilakukan upacara penutupan terlebih dahulu yang dikomadani oleh Kepala Kemahasiswaan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Hamzah Setiawan.
Dalam amanatnya dia mengatakan, diklat ini bukanlah akhir dari sebuah proses akan tetapi ini adalah awal dari proses karena pandu penuntun adalah tingkatan tertinggi. Semoga jaya selalu Hizbul Wathan Umsida. (Ernam, Hamzah)