Siswi SMP Muhata mengasuh bayi saat shalat gerhana.
PWMU.CO-Jamaah perempuan di Masjid Dakwah Kauman Tanggul Jember bisa khusyuk mengikuti shalat gerhana, Rabu (31/1/2018), karena ada pengasuh bayi. Para pengasuh itu siswi-siswi SMP Muhammadiyah 04 (SMP Muhata) yang berhalangan shalat dan merelakan diri menjaga balita.
Waka Kesiswaan SMP Muhata Nurul Aida Fitriani SPd mengatakan, semua siswa wajib hadir ke masjid termasuk yang sedang datang bulan. ”Karena siapa tahu ada jamaah yang membutuhkan bantuan,” ujarnya.
Benar saja, salah satu jamaah, Ny Aisyah, datang membawa tiga balita. Dua di antaranya kembar. Ketika iqomah berkumandang, dia kesulitan dengan kedua bayi kembarnya. Guru SMP Muhata yang mengetahui itu lantas meminta bantuan siswa yang tidak shalat untuk membantu menggendong.
Baca Juga: Jaring Calon Murid, SMP Muhata Gelar Bimbel ke SD Muhita
”Alhamdulillah, saya bisa melaksanakan shalat dengan khusyuk. Saya terbantu dengan kehadiran anak-anak ini, ternyata bayi saya tertidur pulas dalam gendongan mereka,” kata Ny Aisyah.
Silvia Rosyidah, siswi yang momong, mengatakan, senang bisa membantu jamaah. ”Bahagia rasanya dapat menggendong dan menidurkan adik ini. Jadi ingat dengan ibu saya, pasti juga kerepotan mengasuh saya ketika masih bayi dahulu,” ujarnya.
Shalat gerhana di masjid ini dilaksanakan dengan imam H. Ahmad Wakidi, sesepuh Muhammadiyah Tanggul dan khotib adalah Ir H Ali Maksum, bendahara PDM Jember. (Humaiyah)
