PWMU.CO – Majelis Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (MLHPB) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur menggelar Pra Workshop Sekolah Tangguh Bencana di Kantor PWM Jatim, Jumat (9/2/18).
Ketua MLHPB PWM Jatim M Rofii menyampaikan, acara ini dimaksudkan untuk penguatan sekolah Muhammadiyah agar siap dan tangguh menghadapi bencana, khususnya sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Pacitan.
“Ini adalah upaya MLHPB untuk mewujudkan sekolah tanggap bencana di Jatim,” ujar Rofii di hadapan puluhan peserta.
Rofii menegaskan, urusan kebencanaan adalah urusan kemanusiaan yang sifatnya multikultural dan multidimensi.
“Bencana itu soal menolong dan membantu orang yang sedang terkena musibah. Bukan hanya soal agama, ras, atau lainnya. Murni urusan kemanusiaan,” tegasnya.
Untuk itu, Rofii berharap sinergi dari semua pihak untuk dapat mewujudkan sekolah tanggap bencana di Jatim, terutama sinergi dari Majelis Dikdasmen PWM Jatim.
“Kami tidak akan bisa mewujudkan sekolah tanggap bencana tanpa dukungan dari Majelis Dikdasmen PWM Jatim yang merupakan domainnya,” ungkapnya. (Aan)