PWMU.CO – Pengasuh Pondok Pesantren Al Islah, Sendangagung, Paciran, Lamongan, KH Muhammad Dawam Saleh memberikan gambaran tentang orang yang memperoleh rezeki dari arah yang tak disangka-sangka. Hal itu disampaikan dalam Pengajian Jumat Pagi, Jumat (16/2/18) di Masjid Taqwa Babat, Lamongan.
Dawam mengawali pengajiannya dengan sebuah cerita. Suatu hari Nabi Muhammad duduk-duduk dengan para Sahabat. Tiba-tiba datang, entah dari mana asalnya, seorang berpakaian serba putih dan rambutnya hitam. Dia lalu bertanya kepada Nabi tentang Islam, iman, dan ihsan.
“Semua dijawabnya dengan benar. Orang tersebut membenarkan. Para Sahabat sama heran,” cerita Dawam. Dia kemudian menjelaskan pengertian ihsan sebagaimana jawaban Nabi Muhammad Saw.
“Ihsan adalah engkau beribadah kepada Allah seolah kamu melihat-Nya. Kalau tidak bisa, sesungguhnya Dia melihatmu,” terangnya.
Ihsan merupakan tingkatan tertinggi, masuk dalam lingkaran takwa. Seperti yang tertuang dalam Alquran Surat Atthalak ayat 2-3: “Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, maka dia akan memberikan jalan keluar. Dan Dia akan memberi rezeki yang tidak di sangka-sangka datangnya.”
Bila seseorang yang bertakwa itu, terkena suatu masalah Allah akan memberikan jalan keluar, bahkan akan mendapatkan rezeki yang tidak disangka-sangka datangnya. Maka berbuat ihsan itu akan membawa seseorang menjadi takwa.
“Shalat dapat menjadikan hamba menjadi muhsin. Disiplinlah mengerjakan shalat rawatib, shalat Dhuha dan shalat Tahajud,” pungkasnya. (Hilman Sueb/Mif)