PWMU.CO – Majelis Tabligh adalah ruh dari semua kegiatan di tubuh Aisyiyah. Demikian pesan Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Banyuwangi Dwi Deritaning Tyas, mengutip pernyataan yang sering disampaikan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur Hj Rukmini Amar.
Pesan itu kembali disampaikan Rita—panggilan akrabnya—dalam acara “Konsolidasi Pimpinan dan Pelatihan Mubalighat” PDA Banyuwangi di Pusat Dakwah Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan, Banyuwangi, yang berlangsung Sabtu-Ahad (17-18/2/18).
Rita mengatakan, Majelis Tabligh dikatakan sebagai ruh dari semua gerak langkah Aisyiyah karena memiliki korp mubalighat. “Korp ini berada di semua majelis Aisyiyah. Kemampuan menyampaikan materi sesuai dengan bidangnya akan menambah bobot dakwah itu sendiri. Sehingga sinergi yang kuat antarmajelis akan semakin memperkokoh dan mempermudah perjuangan yang di lakukan oleh jajaran pengurus Aisyiyah di semua lini, mulai dari atas hingga ke akar rumput,” jelas dia
Menurut Rita, kegiatan bertema “Mengasah Kompetensi Pimpinan dan Mubalighat yang Unggul serta Berkemajuan” itu punya empat tujuan. “Pertama, men-charger spirit perjuangan pimpinan dan mubalighat,” ujar Rita.
Kedua, lanjutnya, menyiapkan kader pimpinan dan mubalighat yang unggul dan berkemajuan. “Ketiga, membangun komitmen yang kuat agar ke depan kinerja semua jajaran Aisyiyah semakin baik. Dan terkahir, menjaga komitmen berorganisasi,” ungkap dia.
Kepada PWMU.CO, Rita menjelaskan kegiatan diikuti oleh 125 orang yang terdiri dari PDA Banyuwangi, Pimpinan Harian Pimpinan Cabang Aisyiyah se-Banyuwangi, Majelis Tabligh dan mubalighat.
Rita menyampaikan, hasil akhir dari kegiatan ini adalah diharapkan terbentuknya mubalighat-mubalighat yang militan di semua lini perjuangan Aisyiyah. “Yang berakidah
yang kuat. Beribadah dengan benar dan bersungguh–sungguh. Bermuamalah yang baik pada lingkungan. Mencari penghidupan yang benar dan halal. Mendidik dengan benar dan memiliki rencana kerja yang baik,” jelasnya. (Yulia)